Sumsel: Lomba Pokja, Kecamatan Paiker yang Pertama Didatangi Tim Penggerak PKK

jejakkasus.co.id, EMPAT LAWANG – Pasemah Air Keruh (Paiker) menjadi Kecamatan pertama yang didatangi Tim Penggerak PKK Empat Lawang dalam perlombaan penilaian kegiatan Pokja (Kelompok Kerja) PKK tingkat Kabupaten Empat Lawang, Senin (06/09/2021).

Kedatangan mereka selain disambut oleh Pengurus PKK Kecamatan dan desa, juga disambut Pelangi Cahya Nilamsari Gadis Empat Lawang 2021 dan Bujang Gadis Paiker 2021 serta Alumni Gadis berbakat Empat Lawang Tania Daresti.

Desa pertama yang dinilai adalah Desa Air Mayan yang mengikuti lomba hatinya PKK Desa Keban Jati, peserta lomba Pola Asuh Anak dan Remaja (PAAR), Desa Pagar Jati mewakili penilaian lomba Administrasi dan IVA Test PKK dan terakhir penilaian UP2K (Upaya Peningkatan Pendapatan Keluarga) di Desa Padang Gelai.

Leli Susanti Ketua Tim Penggerakan PKK Kecamatan Paiker bergerak cepat ketika ada kabar lomba penilaian setiap Pokja PKK dan segera melakukan penilaian terhadap 15 desa yang ada untuk mewakili perlombaan.

Bukan perkara mudah untuk menentukan peserta mewakili Paiker, karena kondisi kegiatan PKK yang terbatas akibat pandemi yang hampir berjalan dua tahun terakhir.

Tetapi, mengingat semangat Kader-kader PKK yang ada di desa kami, Pengurus PKK Kecamatan Paiker pun mem-backup habisan-habisan dalam menyiapkan berkas maupun produk yang dinilai.

Banyak ragam yang ditampilkan para peserta di Pagar Jati, dan disela penilaian, tampil penyanyi legendaris Gitar Tunggal atau Irama Batang Hari Sembilan oleh Dermi yang pernah juara pertama lomba Gitar Tunggal tingkat Kabupaten Empat Lawang.

Produk unggulan dari Padang Gelai berupa Buah Asam yang biasa jadi Bumbu Masak maupun minuman yang bentuk dan rasanya beda dari Asem Jawa yang membanjiri Warung-warung umumnya.

Dipamerkan juga produk pertanian seperti Kopi, Merica maupun kerajinan tangan seperti Bubu atau alat penangkap Ikan lainnya.

Dalam wejangannya, Ermawati yang mewakili Ketua Umum Tim Penggerak PKK Empat Lawang, untuk meningkatan kualitas produk yang dihasilkan serta memiliki perizinan PIRT (Pangan Industri Rumah Tangga).

Kepala Desa Keban Jati dan Air Mayan berharap mendapatkan hasil penilaian yang terbaik, dan setidak-tidaknya kedatangan tim penilai dan sekaligus melakukan pembinaan akan menambah ilmu dan memotivasi tim penggerak PKK di desa lebih baik lagi demi mewujudkan Empat Lawang Madani dan Paiker semakin hijau. (SL)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *