Sumsel: Dianggap Tidak Potensial, Peserta SRGF 2023 di Danau Ranau Berkurang, Para Pemburu Podium Hunter Memilih Lokasi Lain Untuk Pagelaran Sepeda

jejakkasus.co.id, OKU SELATAN – Sriwijaya Ranau Grand Fondo (SRGF) 2023 baru saja dilaksanakan di Ikon Danau Ranau, Kecamatan Banding Agung, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan dengan tema “Independence For Ride 2023”, Sabtu (19/08/2023).

SRGF 2023 ini diikuti berbagai jenis Sepeda dan Komunitas dengan biaya pendaftaran secara gratis via online mengundang ribuan goweser dari berbagai Wilayah.

Salah satu goweser dari Member Jogja Alief yang sudah 3 kali mengikuti SRGF saat diwawancara awak media menyatakan pengalamannya dalam kegiatan ini.

“Ini kali ke tiga saya mengikuti SRGF, karena saya suka dengan Pemandangan Danau Ranau disini dan low budget karena pendaftarannya gratis. Sebenarnya banyak teman-teman saya di Jogja yang suka mengikuti Pagelaran seperti ini, namun mereka tidak dapat bergabung disini karena ada lokasi lain yang juga waktu pelaksanaan Balap Sepedanya sama, bahkan memiliki potensial lebih besar untuk naik Podium,” ungkapnya

“Hadiah bagusnya dibagi saja, jangan besar-besar biar bisa terbagi, sehingga membuat goweser lain apalagi Podium Hunter tertarik untuk mengikuti SRGF kembali, karena Podium Hunter pasti akan memilih lokasi yang memiliki peluang bagi mereka untuk bisa naik Podium,” ujarnya.

“Saya disini bermain sebagai Bikers Sepeda class hobbis, bukan Atlet. Bagusnya si kalau dilaksanakan lagi tahun depan bisa dibedakan kategori hobbies atau Atlet, biar kami punya kesempatan juga naik Podium,” katanya.

“Untuk Pagelaran SRGF Tahun ini cukup lebih baik dari tahun sebelumnya, baik dari track yang sudah membaik, jalan-jalan yang bolong saya lihat sudah ditambal. Hanya saja, Water Station dan Tim Medis-nya saja yang kurang di rute-rute akhir,” ungkap Alief.

Bikers Sepeda dari Banyuasin Yuda juga sependapat dengan Alief menyampaikan harapannya agar SRGF yang akan datang lebih baik lagi.

“Saya masih melihat genangan di Track Jalan, tapi untuk yang berlobang memang saya lihat sudah banyak yang ditambal. Harapan kami ke depannya, SRGF diselenggarakan kembali dan lebih baik lagi,” ujar Yuda.

Pantauan jejakkasus.co.id, terlihat di Stand Kesehatan terdapat beberapa goweser yang mengalami Cidera Otot karena berbagai faktor, seperti Kelelahan, Human Error dan atau tekhnik Sepeda yang kurang tepat. (Ria/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *