jejakkasus.co.id, BELITUNG – Gerakan Masdar Belitong (Gemas) untuk Belitung Lebih Baik secara resmi menyatakan dukungan penuh dan solid kepada pasangan calon Isyak Meirobie, S.Sn., M.Si., dan Drs. H. Masdar Nawawi, yang lebih dikenal dengan IM (Isyak-Masdar) dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Belitung 2024.
Acara deklarasi dukungan ini berlangsung di Pondok Kelapa Resto, Desa Aik Saga, Kecamatan Tanjungpandan, Kabupaten Belitung, pada Kamis (12/09/2024).
Acara Deklarasi ini dihadiri dari berbagai tim sesuai dengan tugasnya masing-masing. Tim Gemas ini menyatukan visi dan misi untuk tetap sejalan memenangkan paslon Isyak-Masdar, dimana Masdar bertindak langsung sebagai pembina.
Dalam acara tersebut, Koordinator Gemas untuk Belitung Lebih Baik, Danche Verogita menyatakan secara tegas dukungan Gemas kepada calon Wakil Bupati Belitung pada Pilkada Belitung 2024, Masdar Nawawi.
Danche mengungkapkan keyakinannya bahwa pasangan Isyak-Masdar memiliki kapasitas dan visi yang kuat untuk memajukan Kabupaten Belitung.
“Pasangan Isyak-Masdar dinilai mampu memimpin Belitung dan membawa perubahan positif bagi kesejahteraan masyarakat,” kata Danche Verogita.
Ia menambahkan bahwa dukungan melalui Gemas ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat posisi pasangan calon menjelang Pilkada bulan November mendatang.
Dukungan dari Gerakan Masdar untuk Belitung Lebih Baik diharapkan dapat meningkatkan popularitas dan elektabilitas pasangan Isyak-Masdar di kalangan masyarakat pemilih.
Dengan visi dan misi yang sejalan dengan harapan masyarakat, pasangan ini optimis dapat membawa Belitung ke arah yang lebih maju, termasuk dalam sektor ekonomi, pendidikan, pariwisata, pertanian, perikanan, dan sektor-sektor lainnya.
“Disaat yang sama, H Masdar Nawawi mengatakan jika mereka dipercaya masyarakat untuk memimpin Belitung, akan berusaha semaksimal mungkin untuk berbuat yang lebih baik,” katanya.
Mantan Kepala kantor Kementerian Agama Kabupaten Belitung ini juga menyampaikan masih ada PR yang belum tuntas termasuk di Kementerian Agama Kabupaten Belitung. Pria asli kelahiran Belitung ini juga dijuluki Bapak pembangunan Kementerian Agama Belitung karena perhatiannya dalam membangun gedung madrasah dan sarana prasarana lainnya.
Selain itu, Ia juga akan berusaha menyediakan gedung untuk FKUB yang sampai saat ini belum terealisasi sebagai Forum Keagamaan dari semua Agama yang ada di Belitung. Menurutnya, jangan ada dikotomi atau perbedaan dalam bentuk apapun dan harus diperlakukan sama.
(MR)
