PAGAR ALAM- JK. Sebanyak tujuh mayat ditemukan pada Rabu (25/12/2019). Jumlah korban meninggal akibat kecelakaan Bus Sriwijaya yang sebelumnya 28 orang, kini totalnya menjadi 35 orang.
Untuk tujuh korban terakhir, dua orang sudah teridentifikasi dan yang lainnya belum.
Direktur RSUD Besemah, dr. Dian Netha Inggriani menyatakan, jenazah masih diautopsi di ruang jenazah rumah sakit setempat.
“Dua korban sudah diidentifikasi, yakni Hesti Nurmawanti (30 tahun) warga Marga Mulyo, Kab. Bengkulu dan Asiah (65 tahun) warga Bengkulu Skip Plamboyan 17,Kota Bengkulu. Korban sudah diambil pihak keluarga,” jelasnya kepada awak redaksi Jejak Kasus, Rabu (25/12/2019).
Di tempat terpisah, Kapolres Kota Pagar Alam, AKBP Dolly Gumara, S.IK., M.H., didampingi Kasat Lantas, Iptu Riki Mozam, S.H., mengatakan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 23.15 WIB. Bus tersebut tidak mampu menanjak di Liku Lematang sehingga mundur, menabrak pembatas jalan kemudian jatuh ke sungai.
“Bus jatuh ke sungai sedalam kurang lebih 150 meter,” ujar dia.
Dari data yang diperoleh pihaknya, Bus Sriwijaya berangkat dari Kota Bengkulu sore hari dengan tujuan Palembang. Dari loket, bus membawa 27 orang penumpang, satu sopir dan satu kernet serta ada penumpang yang naik di jalan. (Hel)
