Kepulauan Babel: BWS Bangka Belitung Audiensi dengan Walikota Pangkalpinang

jejakkasus.co.id, PANGKALPINANG – Balai Wilayah Sungai Bangka Belitung (BWS Babel) Audiensi dengan Walikota Pangkalpinang membahas pekerjaan “Review Desain Embung dan Jaringan Pipa Transmisi SPAM Pekotaan Pangkalpinang” di Kantor BWS Babel, Kecamatan Kace Timur, Kabupaten Bangka, Rabu (17/11/2021).

Maksud tujuan dan sasaran yang disampaikan Konsultan berupa Kajian Alokasi Kebutuhan Air, Desain Penyediaan Air Baku Spam Perkotaan Pangkalpinang, Kajian Penyediaan Air Baku yang dimulai dari intake dan jaringan Pipa transmisi sampai ke IPA, resevoir, Kajian rencana pemenuhan kebutuhan untuk 20 tahun perhitungan kebutuhan air/orang 80-150 Ips.

Tujuan, mendapatkan dokumen teknis bangunan prasarana serta jaringan Air Baku sampai ke bangunan distribusi Air Baku yang nantinya digunakan untuk acuan dalam pelaksanaan pembangunan.

Sasaran, tersedianya dokumen teknis studi review desain Embung dan jaringan Pipa Transmisi Spam Perkotaan Pangkalpinang, tersedianya Dokumen lelang untuk pengadaan jasa konstruksi.

Panca Kepala Balai Wilayah Sungai Babel dalam paparannya menerangkan Gambaran Umum Wilayah Studi.

“Dalam perkembangannya, Kota Pangkalpinang sebagai Ibukota Provinsi membawa perubahan yang signifikan terhadap segala aspek kebutuhan masyarakat.”

“Salah satu dampaknya adalah petumbuhan penduduk yang cepat. Sehingga pertumbuhan penduduk tersebut dikuti pula dengan permintaan Penyediaan kebutuhan air bersih.

“Dari hasil proyeksi penduduk dan perhitungan kebutuhan air, dalam jangka waktu 20 tahun ke depan Kota Pangkalpinang layanan air sekitar 550 It/dt.”

“Target pelayanan air bersih yang telah direncanakan pemerintah (sampai dengan 2040) adalah dengan menggunakan sumber air dari SPAM Bacang (40.00 It/dt) dan SPAM Pedindang (160 It/dt). Terdapat kekurangan pelayanan kebutuhan air sebesar 350 It/dt.”

“Potensi sumber air untuk mengatasi kekurangan tersebut adalah menggunakan Sungai Selindung,” papar Panca dalam Forum Audiensi bersama Walikota Pangkalpinang.

“Alhamdulillah kita ada kepastian pada hari ini, rapat bersama-sama dengan kawan-kawan Balai Wilayah Sungai di Provinsi Bangka Belitung ini, terkait dua hal pertama pembangunan embung di Selindung dan kedua terkait Dana Loan untuk konsultan masalah banjir di pulau Bangka,” terang Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil saat diwawancara media jejakkasus.co.id selepas audiensi.

Untuk keputusannya, Walikota menyampaikan, dengan kondisi defisit keuangan saat ini akan mendahulukan skala prioritas.

“Keputusannya adalah untuk pembangunan Embung di Selindung dengan kondisi defisit keuangan sekarang, ini akan kita kaji ulang bener-bener yang aman, skala prioritas yang mana yang tidak. Saya rasa untuk pembangunan Embung ini tetap kita laksanakan, tapi itu secara bertahap pelan tapi pasti.
Karena kita ada skala prioritas pembangunan di Kota Pangkalpinang yang harus kita kejar,” ungkapnya.

Walikota melanjutkan, “kedua, untuk dana loan kita juga berterima kasih di bulan Januari ini, menurut pak Panca kontrak Konsultannya, dan selama 14 bulan ke depan setelah Januari itu akan ada hasil dari kajian konsultan itu. Nah inilah yang akan menjadi pegangan kita untuk mengatasi banjir di Pulau Bangka secara makro. Jadi kita bisa mengatasi banjir ini tidak secara sepotong sepotong, jadi dari hulu ke hilir. Kita berharap, semoga hasil dari kajian konsultan dengan Loan Korea inilah yang akan mengatasi banjir di Pulau Bangka,” harapnya.

“Untuk Pangkalpinang sendiri hal hal kecil juga kita laksanakan, kolam retensi atau pembelian alat sedot terus alat pembersihan gorong-gorong atas saran pak Panca, hal tersebut tetap kita lakukan terus,” pungkasnya. (Mr.FR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *