jejakkasus.co.id, CIREBON – Wakil Bupati (Wabup) Cirebon Hj. Wahyu Tjiptaningsih, S.E., M.Si., menghadiri acara Tasyakur Akhir Tahun Ajaran 2021-2022 RA (Raudhatul Athfal), MI (Madrasah Ibtidaiyah), MTs (Madrasah Tsanawiyah), DTA (Diniyah Takmiliyah Awaliyah) Yayasan Maharesi Shidiq Manatara di Desa Kubang, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat (Jabar), Selasa (14/06/2022).
Turut hadir Kepala Seksi Pendidikan, Camat Talun, Ketua Yayasan Maharesi Shidqi Wanatara, Kapolsek, Kepala Sekolah Yayasan Maharesi Shidqi Wanatara, Kuwu Wanasaba Kidul dan Kubang serta Pengawas RA, MI wilayah Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon.
Wabup Cirebon Hj. Wahyu Tjiptaningsih yang biasa disapa Bunda Ayu mengucapkan selamat kepada Siswa-Siswi, Santriwan dan Santriwati yang dinyatakan lulus.
“Dalam kesempatan kali ini, Bunda ucapkan selamat kepada Siswa-Siswi, Santriwan dan Santriwati yang dinyatakan lulus pada hari ini,” tulis Buda Ayu di Akun Facebooknya, Selasa (14/06/2022).
Bunda Ayu mengatakan, momentum ini bukan sekedar seremoni, atau bahkan simbolis. Mudah-mudahan, momentum ini menjadi salah satu pintu untuk mengantarkan Siswa-Siswi, Santriwan dan Santriwati menuju kesuksesannya dimasa mendatang.
“Bunda harap, lulusan-lulusan ini dapat memberikan implikasi positif pada pembentukan karakter, watak, dan kepribadian generasi muda kita menuju generasi yang lebih religius, berbudaya, berkarakter dan berkualitas,” tulis Bunda Ayu di Akun Facebooknya, Selasa (14/06/2022).
“Tak lupa juga, Bunda ingatkan kepada seluruh Orang Tua, Guru dan Pendamping yang hadir untuk terus membimbing anak-anaknya dalam menggunakan Gadget untuk mengindari dampak negative yang diakibatkan oleh Gadget itu sendiri,” jelas Bunda Ayu.
“Sekali lagi, Bunda ucapkan selamat kepada Anak-anakku yang dinyatakan lulus hari ini, tetap semangat dan sukses selalu,” tutur Bunda Ayu.
Sementara itu, Ketua Yayasan Maharesi Shidqi Wanatara menyampaikan, tenaga pendidik dan pendidikan di Yayasan Maharesi Shidiq Manatara memiliki amanat dan tanggungjawab, kepercayaan yang diberikan oleh orang tua peserta didik untuk mewujudkan, menjadikan peserta didik sebagai Penerus Bangsa yang baik, paham tentang Keagamaan dan Kebangsaan.
“Untuk itu, tenaga pendidik dan pendidikan di Madrasah akan terus menciptakan suatu inovasi dalam sistem pembelajaran,” pungkasnya. (Om JK)