jejakkasus.co.id, INDRAMAYU – Jalur Pantai Utara (Pantura) Kabupaten Indramayu, Jawa Barat (Jabar) menjadi salah satu rute perjalanan Arus Mudik Lebaran, dilintasi ribuan Pemudik dari sejumlah daerah setiap tahunnya.
Terdapat kesan tersendiri bagi Pemudik jika melintasi Jalur Pantura tersebut. Salah satunya, adalah adanya Tradisi Penyapu Koin di Jembatan Sewo wilayah Kecamatan Sukra, tepatnya di perbatasan Indramayu dengan Subang.
Disana, puluhan warga berjejer di Jembatan Sewo menunggu pengendara motor atau mobil yang memberi Sedekah dengan cara melempar Uang Koin, lalu warga pun mengambilnya dengan cara di Sapu.
Bahkan, menurut informasi, biasanya pada momen Arus Mudik Lebaran warga Penyapu Koin di Jembatan Sewo jumlahnya mencapai ratusan.
Walau aksi mengambil uang Sedekah menggunakan Sapu tersebut dapat membahayakan keselamatan pengguna jalan, terutama saat Arus Mudik, namun sepertinya warga setempat serta pengendara yang sering melintas di jalur tersebut menganggap itu hal yang biasa dan susah untuk dihilangkan, karena sudah menjadi tradisi turun temurun.
Kesi (40) merupakan Penyapu Koin di Jembatan Sewo mengaku, dirinya sudah bertahun-tahun menjalani profesi itu.
Penghasilannya pun meningkat saat momen Arus Mudik Lebaran seperti sekarang ini.
“Saya sudah lama menjalani profesi ini. Pada hari-hari biasa, saya mendapatkan uang Rp 50.000 perhari. Tapi kalau musim Mudik Lebaran seperti ini bisa lebih banyak lagi, mencapai Rp 100.000 perhari, kadang juga lebih,” ujarnya kepada jejakkasus.co.id saat ditemui di lokasi Jembatan Sewo, Kamis (28/04/2022). (Ron/Red)
