jejakkasus.co.id, CIREBON – Peran Guru di sekolah dan orang tua, membantu percepatan vaksinasi covid-19 bagi anak usia 6 – 11 tahun di Kota Cirebon yang mulai mendekati 90% (persen) cakupannya dari target 31.187 anak.
Hal itu disampaikan Wali Kota Cirebon, Drs. H. Nashrudin Azis, S.H., usai mendampingi Wakapolda Jawa Barat, Brigjen Pol. Bariza Sulfi, S.I.K., memantau vaksinasi Covid-19 bagi anak di SDIT Al-Falah Harjamukti, Kota Cirebon, Jawa Barat, Rabu (19/1/2022).
Orang tua dan guru yang berhasil membujuk anak-anaknya untuk mau divaksin, untuk berani divaksin. Peran orang tua dan guru sangat luar biasa dalam mendukung vaksinasi untuk anak ini sangat besar.
Selain itu, Azis juga menilai, percepatan vaksinasi Covid-19 bagi anak dapat terwujud berkat kesabaran dan kelembutan cara para tenaga kesehatan dalam menyuntikkan vaksin kepada anak-anak. “Terima kasih dan apresiasi juga kepada seluruh tenaga kesehatan,” ucap Wali Kota Cirebon.
“Tapi yang bersangkutan berada di luar Kota Cirebon, tidak tinggal di Kota Cirebon. Informasi terakhir ada di wisma atlet yang bersangkutan TKI dari Pakistan. Kami sudah mulai melakukan upaya-upaya pencegahan, dengan harapan Omicron tidak masuk ke Kota Cirebon,” ungkap Azis.
Sementara itu, Kapolres Cirebon Kota, AKBP M. Fahri Siregar, S.H., M.H. menyampaikan, “cakupan vaksinasi Covid-19 bagi anak di Kota Cirebon sudah mencapai 87,44 persen. Dengan kecepatan vaksinasi setiap harinya mencapai 2.400 anak atau 7,5 persen dari target, maka diperkirakan target 100 persen akan tercapai dalam dua hari ke depan.
Setiap kita vaksinasi, bisa menjangkau 2.400 anak atau 7,5 persen dari target. Dengan harapan dua hari ke depan bisa 100 persen,” pungkas Kapolres Cirebon Kota. (Arif JK/ Tim)