jejakkasus.co.id, CIREBON – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) bekerja sama dengan Akademi Persib Ranggajati Cirebon mengadakan Workshop dan Coaching Clinic di Lapangan Ranggajati, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat (Jabar), Selasa (12/12/2023).
“Alhamdulillah, hari ini senang sekali melihat antusiasme luar biasa dari para anak-anak Kabupaten Cirebon dalam Workshop dan Coaching Clinic Sepak Bola bersama rekan-rekan dari Persib Legend di Stadion Ranggajati,” ucap Wakil Bupati (Wabup) Cirebon Hj. Wahyu Tjiptaningsih, S.E., M.Si., (12/12/2023).
“Dalam kegiatan ini, kita tidak hanya mendukung Bakat Olahraga, tapi juga memberikan Pendidikan Karakter yang Kuat. Jujur, Tanggungjawab, dan Disiplin menjadi kunci menuju prestasi yang lebih tinggi. Kita berkesempatan mendatangkan Pemain Legendaris, seperti Kang Atep, Kang Tatang, dan Kang Tantan dari Persib Bandung. Mereka hadir untuk memberikan Pembinaan dan berbagi Pengalaman berharga kepada Generasi Penerus,” ujar Ayu sapaan akrabnya.
“Sebab, potensi besar anak-anak kita dalam Sepak Bola tidak bisa diabaikan. Dari Rizdjar Nurviat Subagja yang masuk dalam Tim Nasional, hingga Pemain-pemain Persib yang telah membawa nama Cirebon ke Liga 1 U-20. Dengan Materi Pelatihan dari Pemain-pemain berpengalaman, kita harapkan anak-anak tidak hanya menjadi Atlet yang handal, tetapi juga memiliki Karakter dan Integritas yang tinggi,” terang Ayu.
Ayu mengungkapkan, antusias anak-anak Kabupaten Cirebon untuk Olahraga, khususnya Sepak Bola ini banyak. Namun, disayangkan banyak Sekolah Sepak Bola (SSB) yang tidak berbadan hukum. Hanya ada 17 SSB di Kabupaten Cirebon yang berbadan hukum.
“Kalau sudah berbadan hukum, maka bisa kerja sama dengan Dispora,” kata Ayu.
Ayu menyampaikan, bahwa dalam Workshop dan Coaching Clinic dihadiri Pemain Legendaris dari Persib Bandung. Kehadiran Pemain Legendaris tersebut adalah untuk melakukan Pembinaan dan Materi agar arah dan tujuan berlatih anak-anak SSB dapat menempuh prestasinya di Bidang Sepak Bola.
“Karena saya yakin, cita-cita anak-anak Kabupaten Cirebon ingin menjadi Pemain Nasional semua, maka kegiatan Workshop dan Coaching Clinic inilah diadakan. Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini. Mudah-mudahan, apa yang dicita-citakan tercapai. Terima kasih atas apresiasi dan dukungan semua pihak. Bersama-sama, kita membangun masa depan gemilang bagi Generasi Penerus,” tutur Ayu..
Sementara, Kepala Dispora Kabupaten Cirebon Ikin Asikin melalui Analis Kebijakan Ahli Muda pada Bidang Olahraga Eri Febriyanto mengatakan, tujuan digelar Workshop dan Coaching Clinic ini adalah untuk mengedukasi, khususnya Klub Bola SSB agar bisa ada Database Atlet nya. Karena, persoalan yang dihadapi saat ini adalah Database sulit didapat.
“Efeknya kita akan kerepotan, ketika jenjang ke depannya, dengan tidak adanya data kita akan sulit mencari Atlet. Tapi, kalau ada data lebih mudah,” kata Eri sapaan akrabnya.
Lanjut Eri, ini juga merupakan edukasi, terutama Klub dan juga orangtua supaya bisa mensupport terutama teori-teori dan aturan yang terbarunya.
“Mudahan-mudahan, dengan kegiatan ini ke depan, khususnya Sepak Bola lebih maju lagi, lebih tertib lagi, lebih disiplin lagi,” pungkasnya. (Sakur/Red)
