jejakkasus.co.id, KUNINGAN – Pemerintah Desa (Pemdes) Sarewu yang dipimpin oleh Kepala Desa (Kades) Hasan mengadakan acara Penyuluhan untuk meningkatan kapasitas para Petani di Desa Sarewu, Kecamatan Pancalang, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat (Jabar).
Kegiatan tersebut menghadirkan Narasumber dari 3 (tiga) Kecamatan, yakni Kecamatan Pancalang, Kecamatan Mandirancan, dan Kecamatan Pasawahan, dan dihadiri oleh para Petani, Tokoh Masyarakat, BPD dan LPMD setempat.
Acara ini diawali dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya dipandu oleh Guru SD Yayah Komarudin, lalu dilanjutkan dengan sambutan-sambutan.
Pada acara inti, Narasumber Ketua BPP Hj. Euis Ernawati menyampaikan, bahwa tujuan kegiatan ini untuk memberikan Penerangan tentang Pertanian dan Ketahanan Pangan.
“Karena di Desa Sarewu Tanah Pertaniannya Tadah Hujan, untuk itu kami memberikan Penyuluhan tentang Cara Tanam yang bagus, di antaranya Bibit Padinya yang baik adalah sesuai dengan aturan PPL Pertanian,” terang Euis.
Euis juga memberikan Cara Tanam dan bagaimana Pembenihan yang baik supaya hasıl Panennya sesuai dengan harapan.
“Dianjurkan juga, selain Pupuk Urea pakailah Pupuk Organik,” kata Euis.
Materi Penyuluhan berikutnya masalah Pertanian disampaikan oleh PPL Wawan, menerangkan masalah Pupuk Bersubsidi yang terkadang langka di Pasaran.
Oleh sebab itu, Wawan memberikan penjelasan cara membuat Pupuk dari Sabut Kelapa untuk Pemupukan Pası dan Sayuran.
“Sehingga, ketika Pupuk Pabrik telat datang dan susah didapat, maka kita harus bisa membuat Pupuk dari Sabut Kelapa untuk Pemupukan Pası dan Sayuran,” terang Wawan.
Pada kesempatan itu. Kades Sarewu Hasan memaparkan terkait Perencanaan Pembikinan Penampung Air/Embung untuk mengairi Sawah para Petani di Desanya.
Kades Hasan juga mengungkapkan tentang telatnya Pupuk dari Pabrik, maka terlintas olehnya berinisiatif untuk membuat alternatif Pupuk Organik.
“Untuk Pupuk Urea baru ada 5 Ton di Desa, kemudian yang sudah ada Teng Semprot Hama 9 Unit untuk 3 Kelompok Tani. Namun, saya merasa prihatin dengan keadaan di Desa Sarewu yang belum punya Traktor/Mesin Bajak,” ujar Kades Hasan.
Kades Hasan menginformasikan dan menegaskan, bahwa Pemerintah Desa tidak akan menyusahkan Petani, kalau tidak ada Kartu Tani bisa dengan KTP Elektronik.
Pantauan jejakkasus.co.id, kegiatan Penyuluhan tersebut diakhiri dengan penandasan oleh Kesra Desa Sarewu Eman Rustaman, mengulas apa yang sudah diberikan oleh para Narasumber tersebut.
Selain itu, kegiatan ditutup dengan penyerahan Pupuk dan Teng Semprot secara simbolis kepada Petani oleh Hasan selaku Kades Sarewu, Kecamatan Pancalang. (Ebong JR)