jejakkasus.co.id, MAJALENGKA – PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) Yayasan Bustanul Hidayah terakreditasi A sesuai visi misi terciptanya lulusan pendidikan non formal yang cerdas, trampil dan berakhlak mulia.
Untuk meningkatkan SDM (Sumber Daya Manusia) di bidang pendidikan, PKBM Bustanul Hidayah melayani kebutuhan masyarakat di bidang pendidikan non formal melalui satuan pendidikan kesetaraan Paket A,B dan C guna menuntaskan ATS (Anak Tidak Sekolah) atau putus sekolah.
Untuk itu, PKBM Bustanul Hidayah telah mempersiapkan SDM pendidik dan wajib belajar dengan harus mengikuti beberapa aturan yang sudah dibuat oleh Lembaga yang ditanda tangani oleh Panitia Penanggungjawab Pelaksana UPK (Ujian Pendidikan Kesetaraan) tahun ajaran 2021-2022.
“Persiapan UPK tahun 2021-2022 dengan jumlah 70 Wajib Belajar Paket C yang dibagi menjadi 3 ruang untuk 10 mata pelajaran dijadwal 5 hari, yakni Senin, 21 Maret 2022 sampai Jumat, 25 Maret 2022, jadwal masuk pukul 13.00 WIB sampai selesai,” ucap Syahrudin, S.Pd.I., kepada jejakkasus.co.id, Senin (21/3/2022).
Lanjut Syahrudin, PKBM Bustanul Hidayah juga akan selalu memberikan layanan pendidikan non formal yang terbaik sesuai kebutuhan masyarakat, memberikan bimbingan keterampilan yang bermutu, meningkatkan kapasitas kelembagaan sarana dan prasarana yang memadai, menjalin kerja sama dengan dunia usaha dan dunia industri serta membantu pemerintah dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Masyarakat (IPM) ke depannya.
Untuk diketahui, Yayasan PKBM Bustanul Hidayah beralamat di Desa Sukamulya, Kecamatan Maja, Kabupaten Majalengka, Provinsi Jawa Barat (Jabar). (Endi/Red)
