Jawa Barat : Malang Nasib Petani Gagal Panen Padi Karena di Serang Hama Ulat Grayak Disaat Covid-19

INDRAMAYU- JK. Gagal panen padi karena di serang hama ulat grayak. Ditengah wabah Virus Corona (Covid-19), masyarakat Kabupaten Indramayu terancam gagal panen padi, karena tanaman padinya di serang hama ulat grayak, khususnya Desa Waledan dan Desa Lamaran Tarung, Kecamatan Cantigi, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Senin (27/4/2020)

Ratusan hektar sawah siap panen, akhirnya terancam gagal panen karena diserang ulat grayak, seperti yang dikeluhkan Dulbari, salah satu petani yang sawahnya juga diserang ulat grayak.

Menurutnya, ekonomi sekarang ini sedang lemah karena dampak Virus Corona ditambah lagi sawah diserang ulat grayak hingga petani merugi ratusan juta rupiah.

“Masyarakat kecil petani seperti saya ini ditengah wabah Virus Corona yang ekonominya lagi lemah sangat sengsara, ditambah lagi sawah saya yang siap panen terancam gagal panen karena serangan ulat grayak,” katanya.

Dulbari berharap kepada Dinas Pertanian untuk memberikan bantuan, khususnya untuk para petani yang sawahnya terancam gagal panen karena diserang ulat grayak.

“Petani Desa Waledan dan Lamaran Tarung yang terkena serangan ulat grayak, sehingga mengakibatkan petani terancam gagal panen dan merugi hingga ratusan juta rupiah.

“Petani mengharapkan adanya bantuan dari Dinas Pertanian dan segera turun ke lapangan,” pintanya. (Ron)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *