Jawa Barat: Kadinkes : Prokes Kendor Kasus Covid-19 Meningkat

jejakkasus.co.id, CIREBON – Kasus Covid-19 di Kota Cirebon beberapa hari belakangan ini terus meningkat dengan adanya siswa dan Nakes (Tenaga Kesehatan) yang terpapar, sehingga sejumlah sekolah dan Puskesmas lockdown.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Cirebon Edy Sugiarto, bahwa beberapa Puskesmas di Kota Cirebon sempat lockdown atau tutup sementara, karena ada pegawai yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Dari 10 Puskesmas yang melakukan lockdown, sampai saat ini tersisa 3 Puskemas yang belum beroperasi.

Alhamdulilla, perkembangan terakhir, 7 Puskesmas sudah mulai buka dari 10 Puskesmas yang lockdown. Masih ada 3 Puskesmas yang belum buka,” ujar Edy saat kegiatan vaksinasi merdeka anak di SDK Penabur Pamitran, Kota Cirebon, Jawa Barat (Jabar), Kamis (17/2/2022).

Edi membeberkan, kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kota Cirebon mengalami peningkatan yang signifikan.

Itu berdasarkan data di laman https://covid19.cirebonkota.go.id/ sampai 17 Februari 2022 mencapai 403 orang.

“Posisi kita menjadi Level 4, dan satu-satunya di Jawa Barat. Protokol Kesehatan (Prokes) kita kendor dan serbuan pendatang yang masuk ke Kota Cirebon banyak banget,” kata Edi.

Edy juga menyarankan, untuk Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dikembalikan menjadi Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).

“Kalau saya pribadi, merekomendasikan PJJ, karena kita ingin menyelamatkan anak-anak kita. Karena kita juga tidak tahu anak-anak bermain dengan temannya dan menimbulkan transmisi,” pungkas Edi. (Tim/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *