jejakkasus.co.id, CIREBON – Harga Beras Premium di Pasar Pasalaran, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat (Jabar) menyentuh angka Rp 17.500 per kilogramnya.
Harga tersebut, diprediksi menjadi puncak dari kenaikan harga Beras yang telah terjadi dalam tiga pekan belakangan, dari semula Rp 14.000 per kilogramnya.
Siti Khodijah Pedagang Beras di Pasar Pasalaran mengatakan, kenaikan harga Beras dimulai dari pertengahan Januari 2024. Kenaikan tersebut terus terjadi secara bertahap hingga Jumat (16/2/2024) kemarin.
Menurut Khodijah, dalam tiga hari ini, harga Beras, baik Medium maupun Premium mulai stabil.
“Kalau harga Rp 16.000 hanya dapat Beras biasa, sekarang sudah dapat Beras bagus,” ujar Dayu sapaan akrab Siti Khodijah, Senin (19/2/2024).
Saat ini, ia menjual Beras Premium kualitas Super harga ecerannya Rp 16.000 sampai Rp 16.500 per kilogramnya.
“Tapi beli satu Karung, harganya bisa lebih murah lagi, bisa dengan harga Rp 15.000 per kilogramnya,” kata Dayu.
Ia memprediksi, dari harga tersebut tidak akan ada kenaikan lagi. Bahkan, ia berharap sebaliknya, harga Beras bisa kembali turun.
“Kita tinggal nunggu harga Beras turunnya saja. Apalagi Beras dari Jawa Tengah mau datang lagi, mudah-mudahan turun harganya,” harapnya.
Disinggung soal Stok Beras saat ini, Dayu mengaku masih aman. Meskipun pada awalnya, dirinya juga sempat kaget, karena kenaikan harga Beras sempat membuat Tokonya sepi.
“Kalau Stok Beras masih aman, semua ada, baik Medium maupun Premium. Karena kita punya banyak Link ke Pabrik Beras. Kalau tidak ada di Gegesik, Kuningan, Majalengka, kita bisa dapat dari Jawa Tengah,” paparnya.
Sementara, petugas Pengelola Pasar Pasalaran Doni mengatakan, harga Sembako dan bahan pokok di Pasar Pasalaran Kabupaten Cirebon cenderung stabil. Kenaikan harga hanya terjadi pada Beras saja.
“Bahan pokok lainnya stabil. Bahkan Daging Ayam malah turun. Jadi, hanya Beras yang naik. Untuk Beras Premium Super, ada yang menjual Rp 17.500 per kilogramnya,” pungkasnya. (H. Indang