Foto: Situasi arus mudik di Perempatan Lampu Merah Terminal Harjamukti, Cirebon Jawa Barat, Senin, (17/04/2023).
jejakkasus.co.id, CIREBON – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H, pemudik dari arah Jakarta dan sekitarnya pada H-6 mulai memadati jalur Pantura Cirebon, Senin (17/04/2023).
Terpantau para pemudik di jalur Pantura cirebon didominasi sepeda motor yang akan menuju ke arah Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Diperkirakan situasi arus mudik di jalan Pantura Cirebon akan terus meningkat bertepatan dengan cuti bersama yang telah ditetapkan pemerintah pada tanggal 19 April 2023.
Namun, tidak sedikit para pemudik yang melakukan perjalanan lebih awal untuk menghindari kemacetan. Seperti yang dilakukan Idrisah (27) pemudik asal Kuningan, Jawa Barat.
“Tadi dari Jakarta mau ke Kuningan. Saya mudik lebih cepat biar tidak kena macet. Kebetulan juga sudah libur di sana,” kata Idrisah yang bekerja di daerah Jakarta, kepada jejakkasus.co.id.
Senada dengan Idrisah, Suradi (38) mengaku mudik dari Tangerang menuju Pemalang lebih cepat karena untuk menghindari macet.
“Sengaja memilih mudik lebih cepat karena menghindari macet. Kebetulan udah dapet cuti dari perusahaan,” jelasnya.
Selama perjalanan dari Tangerang Ia menuturkan tidak ada kemacetan dan masih ramai lancar.
“Masih aman sih lalu lintas. Tapi karena bawa keluarga jadi santai jalannya. kalo capek berhenti di rest area dipinggir-pinggir jalan. Yang penting selamat sampai tujuan,” ungkapnya.
Sebagai informasi titik rawan kemacetan di jalur Pantura Cirebon yakni, Pasar Tegal Gubug, Pasar Kue Plered dan Pasar Mundu. (Tim)
Editor: Fauzy
©JEJAK KASUS
