INDRAMAYU- JK. Masyarakat Desa Kertasemaya mengharapkan kepada Pemerintah Kabupaten Indramayu untuk secepatnya menangani tanggul Kali Cimanuk di Desa Kertasemaya yang akan memicu banjir bandang di wilayah Kecamatan Kertasemaya, Kabupaten Indramayu, Prov. Jawa Barat. Jumat (17/04/2020)
Masyarakat Blok Rengas Payung, Desa Kertasemaya menuntut kepada Plt Indramayu, Sekda Kab.Indramayu, BBWS Cisanggarung, Anggota DPRD, DPR-RI, Kementrian dan Dinas PUPR agar serius dalam melakukan perbaikan tanggul Kali Cimanuk yang kian hari kian membahayakan masyarakat.
Sekretaris Desa Kertasemaya Widy Sentosa mengatakan, pergerakan tanah tanggul sungai Cimanuk masih belum terhenti sejak pertengahan tahun 2019 lalu.
Meskipun sudah dilakukan perbaikan hingga dua kali, saat ini kondisi tanggul kembali ambles dan semakin parah. Saya berharap ini jangan di jadikan proyek perbaikan uji coba yang hanya akan menguras keuangan negara.
Kami telah melayangkan surat kepada Dinas terkait dan Pemda Indramayu terkait kondisi tanggul Kali Cimanuk tersebut, dan hingga saat ini belum ada balasan,” ujarnya.
Pernyataan serupa juga di katakan beberapa warga Kertasemaya yang merasa khawatir bila nanti kondisi sungai Kali Cimanuk banjir, maka kondisi tanggul yang hanya tersisa kurang lebih satu meter dapat memicu tanggul jebol dan dapat mengakhibatkan banjir bandang di Kecamatan Kertasemaya dan sekitarnya.
Juga dapat mematikan jalur Pantura. Kami berharap Pemda Indramayu dan Dinas terkait serius dan segera menangani keadaan tanggul Kali Cimanuk tersebut. Pungkasnya. (Ron)
