DKI Jakarta: Ketua DPD RI LaNyalla : Demokrasi Indonesia Saatnya Kembali ke Sistem Terbaik Milik Bangsa Sendiri

jejakkasus.co.id, JAKARTA– Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti menilai keprihatinan Presiden RI ke V Megawati Soekarnoputri yang disampaikan secara terbuka kepada Media Massa melalui Pidato Politiknya di Youtube PDI Perjuangan, Minggu, 12 November 2023.

Seperti diketahui, Megawati menyampaikan, bahwa akibat praktik kekuasaan yang telah mengabaikan kebenaran hakiki dan Politik atas dasar nurani, sehingga terjadilah praktik berbagai manipulasi hukum.

Mega menyindir apa yang terjadi di Mahkamah Konstitusi menyusul Putusan Majelis Kehormatan MK yang mencopot Anwar Usman dari jabatannya sebagai Ketua MK.

Dimata LaNyalla, keprihatinan Presiden RI ke-V tersebut adalah Fenomena Gunung Es dari ketidaksesuain karakter Bangsa Indonesia dengan sistem yang diadopsi dari barat secara membabi buta, pada saat Amandemen Konstitusi di Tahun 1999 hingga 2002 silam.

“Hal itu sebagai pengingat bagi kita semua, untuk melakukan Introspeksi kelemahan Sistem Demokrasi Ala Barat yang diterapkan sejak Era Reformasi di Indonesia. Mengganti Sistem Bernegara itu bukan jawaban, karena ibarat pasien salah Obat, yang terjadi bukannya sembuh tetapi malah keracunan,” tandasnya, Senin (13/11/2023).

LaNyalla menambahkan, saat Reformasi, seharusnya melakukan Amandemen dengan Teknik Adendum, dengan mengakomodasi Tuntutan Reformasi, sekaligus memastikan KedaulatanRakyat semakin kuat, tanpa mengganti Sistem Bernegara.

“Karena rumusan Sistem Bernegara itu adalah pikiran para Pendiri Bangsa, yang telah dipelajari dan disepakati, bahwa Indonesia sebagai Negara Super Majemuk dan Kepulauan serta Tradisi hidup bersama, sudah menemukan sistem tersendiri, yaitu sistem yang sesuai dengan Pancasila,” pungkasnya. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *