Bengkulu: Warga Desa Dusun Raja Kecewa, Portal Pembuatan Jalan Usaha Tani

jajakkasus.co.id, BENGKULU UTARA – Lewat program Dana Desa (DD) yang diberikan pemerintah untuk mensejahterakan masyarakat pedesaan, seharusnya tepat sasaran dan tepat guna.

Lain halnya dengan pembuatan jalan Usaha Tani oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Dusun Raja, Kecamatan Lais, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, membuat warga kecewa.

Kekecewaan itu disampaikan Darusman kepada jejakkasus.co.id yang  berada di lokasi pembuatan jalan Usaha Tani, Kamis (30/09/2021).

Darusman mengatakan, “Pemdes Dusun Raja tidak konsekuen. Padahal untuk pembuatan jalan ini lahan milik saya sudah ditandai dengan cat merah sebagai pembatas (Patok), untuk pembuatan jalan Usaha Tani. Tapi penggusuran tersebut hasilnya membuat lahan saya rusak,” ungkapnya.

Lanjut Darusman, “Saya sangat kecewa dengan penggusuran tersebut, membuat lahan perkebunan saya rusak dan sangat menggangu pandangan dan pikiran saya. Sampai saat ini belum ada solusi dari Pemerintahan Desa Dusun raja. Inilah akibat tidak ada transparansi Pemerintah Desa dengan masyarakat,” imbuhnya.

“Saya akan lanjutkan permasalahan ini, untuk sementara pembuatan jalan tersebut saya tutup sampai ada musyawarah dan solusi serta niat baik dari Pemdes,” tegasnya.

Menanggapi hal ini, jejakkasus.co.id sangat mendukung warga yang berani bersuara menyampaikan keluhannya, sekaligus mengingatkan Pemerintah desa untuk selalu mengedepankan musyawarah dan keterbukaan publik tentang DD. Karena itu adalah hak masyarakat, mudah-mudahan ke depan bisa lebih baik dan bijaksana untuk kebaikan bersama. (Tim JK)

editor: FR

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *