Bengkulu : Ketua Ormas BCW (Bengkulu Corruption Watch) Angkat Bicara Terkait Proyek Irigasi Air Tebat Kota Bengkulu

KOTA BENGKULU- JK. Ketua Ormas BCW (Bengkulu Corruption Watch) angkat bicara terkait proyek rehabilitasi Irigasi Air Kebat kota Bengkulu yang diduga menggunakan material lama di pasang kembali.

Ketua Ormas BCW Yasmidi mengatakan kepada awak media Jejak Kasus bahwa, proyek tersebut yang menggunakan dana DAK tahun 2020 sebesar Rp 3.042.118.000 diduga proyek Irigasi di kerjakan asal-asalan, pasalnya pekerjaan Irigasi baru berumur dua bulan sudah ada yang retak-retak, karena diduga material yang di pakai menggunakan Batu bekas atau Batu lama hasil bongkaran di pasang kembali, pungkasnya.

Sala satu warga Kelurahan Panorama, Kec. Gading Cempaka yang berinisial S mengatakan, adanya dugaan bahwa Batu lama di pasang kembali, tanah galian menimbun sawah warga tidak di perbaiki kembali, padahal janji kontraktor yang berinisial R, selesai proyek tanah yang menimbun sawah warga ingin di perbaiki kembali, pungkasnya kepada awak media Jejak Kasus.

Ketua Ormas BCW memohon kepada aparat penegak hukum untuk segera menindak lanjuti adanya dugaan yang merugikan ratusan juta uang Negara, pungkasnya. (Tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *