jejakkasus.co.id, CILEGON – Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Provinsi Banten kembali lakukan vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun agar para pelajar bisa kembali melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Kali ini, kegiatan vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun dilaksanakan serentak di tiga titik, yakni Kota Cilegon, Kabupaten Serang dan Kabupaten Lebak.
“Kita terus genjot angka vaksinasi. Kali ini kita menyasar 750 siswa. Ini sebagai upaya mempercepat terbentuknya herd immunity. Mari sudahi pandemi Covid-19,” ujar Ka BINDA Banten Brigjen Pol. Hilman di SDIT Raudhatul Janah Cilegon, Selasa (8/2/2022).
Hilman mengatakan, jenis vaksin yang digunakan sudah sesuai anjuran dari BPOM, yaitu Sinovac.
Hilman juga mengatakan, bahwa dengan vaksinasi ini, ia ingin menciptakan generasi yang sehat dan kuat.
“Pemerintah ingin kita terbentuk herd immunity. Herd immunity itu kekebalan bersama, jadi orang-orang yang sudah divaksin secara tidak langsung memberikan perlindungan bagi orang yang belum divaksin. Dengan divaksinasi ini, harapan kami semoga semua masyarakat dapat mencegah Covid-19 dan dapat segera beraktivitas seperti biasa,” kata Hilman.
Hilman membeberkan, Binda Banten menyediakan 500 dosis untuk anak di Kabupaten Lebak dan Kabupaten Serang.
Hilman berharap, stok vaksin bisa ditambah, sehingga capaian vaksinasinya meningkat.
Sementara itu, Romli selaku Kepala Sekolah SDN Ciwajik Serang mengaku, sangat berterima kasih atas terselengaranya vaksinasi.
“Antusias murid sangat bagus walau ada yang takut disuntik tapi mereka mau. Harapan saya agar bisa kembali melaksanakan PTM dan semua siswa bisa sehat,” ungkap Romli.
Menurut Romli, vaksinasi anak ini agar Pembelajaran Tatap Muka bisa kembali normal. (Lor/Red)