Babel: Dandim 0414/Belitung Ajak Insan Pers Belitung Coffee Morning

jejakkasus.co.id, BELITUNG – Suasana akrab dan penuh rasa persaudaraan antara Dandim beserta jajarannya bersama Insan Pers Belitung menjalin tali silaturahmi dengan Dandim yang baru bertugas sekitar 3 minggu, yakni Letkol Inf. Karuniawan Hanif Arridho, tepatnya di Kantin Kodim 0414/ Belitung, Bangka Belitung (Babel), Sabtu (22/6/2024).

Ajakan Coffee morning Dandim 0414/Belitung ini memiliki makna persaudaraan yang betul-betul dari hati. Para awak media yang hadir, yakni media Online, cetak dan Elektronik.

Selain Dandim, tampak hadir Kasdim, para Danramil, para Perwira dan Staf Kodim 0414/Belitung.

Suasana akrab sambil bincang-bincang bersama Dandim dan jajarannya. Pada kesempatan tersebut, Danramil 414/04 membalong Lettu Kasrofiy dan Danramil 414/05 Kelapa Kampit Kapten Eddi S yang duduk satu meja dengan media ini.

Lettu Kasrofiy yang baru bertugas di Belitung sebagai Danramil 414/04 membalong ini mengatakan, sebelum ke Belitung ini pernah bertugas di Jambi, Bengkulu dan kembali ke Korem Bangka.

Berbeda dengan Kapten Eddi S sebagai Danramil 414/05 Kelapa Kampit, Pria memiliki tiga anak ini sudah bertugas di Kampit hampir dua tahun. Perbincangan akrab penuh makna.

Usai makan siang bersama yang disajikan pihak Kodim 0414/Belitung, Letkol Inf. Karuniawan Hanif Arridho menyapa seluruh media yang hadir diselingi dengan canda.

“Saya mengadakan pertemuan silaturahmi ini sebagai bentuk penghormatan saya kepada Insan Pers baik Online, cetak dan Elektronik yang ada di Pulau Belitung,” ujarnya.

“Wujud penghormatan saya kepada Insan Pers memiliki arti dan makna yang vital sekali bagi kondusifitas yang ada di Pulau Belitung ini. Tentunya ini semua sangat mendukung tugas-tugas pokok saya baik jajaran Kodim 0414/ Belitung . Saya baru bertugas disini tiga minggu dan saya ingin menjadi saudara bagi bapak-bapak dan juga paguyuban antara Kodim dalam melaksanakan tugas pokok TNI AD,” tuturnya.

“Tentunya benar-benar bersinergi dari hati, tidak hanya retorika belaka dan tidak hanya basa basi sekalipun saya sudah pindah tugas kita tetap saudara,” pinta Dandim.

“Di akhir perbincangannya bersama awak Media, Saya ungkapkan rasa semangat dan persaudaraan saya dari hati melalui semboyan bahasa Dayak, Ake Uba Iko yang artinya “Aku mencintai kamu,” katanya.

Dandim mengajak saling mencintai dan saling menjaga dalam tiga hal.

“Yaitu menjaga nyawa, keselamatan dan kehormatan,” ajak Dandim. (MR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *