jejakkasus.co.id, MAJALENGKA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majalengka dibawah kepemimpinan Bupati H. Karna Sobahi dan Wakil Bupati Tarsono terus berbenah meninggalkan julukan sebagai Kota Pensiun.
Sejak dilantiknay pasangan ini, berbagai area publik dibangun serta penataan diberbagai sudut Kota Majalengka.
Melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Majalengka dari tahun ke tahun telah dibangun area-area publik, yakni penataan Alun-Alun Majalengka, penataan GGM dan dibangunnya Sky Walk di Area GGM, penataan Taman Raharja, penataan Alun-Alun Talaga serta penataan Area eks Mapolres.
Dan kini dibangunnya Taman Sejarah di Area Bunderan Munjul Majalengka.
Seperti dikatakan Kepala Dinas PUPR Kabupaten Majalengka Agus Tamim melalui Kepala Bidang (Kabid) Bangunan Mamat Surahmat.
“Taman Sejarah yang saat ini sedang dibangun akan menghabiskan anggaran sebesar 3,5 milyar. Dimana akan dibangunya relief Sejarah Majalengka,” ujar Mamat kepada jejakkasus.co.id, Rabu (01/12/2021).
Lanjut Mamat, dengan dibangunya Taman Sejarah ini, masyarakat Majalengka akan mengenal Sejarah Majalengka dengan relief yang dibuat oleh Perupa Majalengka.
“Bapak Bupati Majalengka H. Karna Sobahi berkeinginan mewujudkan Kota Majalengka Kota Pariwisata, Kota Milenial, sehingga generasi muda tidak harus ke luar Kabupaten untuk menikmati liburan, cukup tersedia di Kota Majalengka dengan dibangunya Area-area publik agar warga Majalengka betah tinggal di Majalengka,” pungkasnya. (Endi)
