jejakkasus.co.id, OKU SELATAN – Jalan Raya Ranau di Desa Simpang Sender Utara, Kecamatan Buay Pematang Ribu Ranau Tengah (BPRRT), Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) sudah lama Longsor hampir setengah badan jalan, dan hari ini jalan tersebut Longsor lagi, jalannya nyaris putus, Sabtu (26/11/2022).
Masyarakat pengguna jalan banyak membuat vidio dan photo di jalan yang nyaris putus itu, lalu mereka sebar luaskan ke dunia maya dan ke WA Grup yang berarti siapapun yang melewati jalan itu harus berhati-hati dan waspada, sekaligus memberitahukan kepada pemerintah agar segera ditanggulangi atau dibangun kembali.
Jangan sampai jalan putus itu mengakibatkan terisolir. Karena, masyarakat khawatir dengan kondisi jalan yang sangat membahayakan tersebut.
Hal itu mendapat komentar dari Ketua PW GNPK-RI Provinsi Sumsel Aprizal Muslim, S.Ag., bahwa sebenarnya, Jalan yang Longsor ini sudah pernah dibangun sumber dana anggaran Provinsi Sumatera Selatan dengan nilai Pagu anggaran belasan miliar.
“Namun, diduga pekerjaan itu mangkrak alias belum selesai dikerjakan, dan diduga dikerjakan asal-asalan, tidak mengutamakan kualitas pekerjaan, hingga saat ini jalan tersebut nyaris putus. Kondisi jalan tersebut mungkin saja labil, ditambah lagi kondisi alam saat ini. Namun, yang sangat kita sayangkan pengerjaan proyek ini baru berumur satu tahun,” ujar Aprizal.
“Kita tidak menuduh proyek asal-asalan, akan tetapi kita berharap kepada aparat hukum, khususnya Polda Sumsel dan Bareskrim Mabes Polri untuk melakukan investigasi ke lokasi, karena besar kemungkin ada dugaan Mark Up dan pekerjaan merugikan Keuangan Negara. Untuk itu, kepada pihak Kepolisian harus mengusut tuntas karena proyek-proyek yang menggunakann dana APBD Provinsi ini sangat minim pengawasan, dan ini hampir merata di setiap Kabupaten Kota. Usut tuntas dan seret ke rana hukum yang diduga para Maling uang rakyat,” pungkas Aprizal. (Ical/Red)
