jejakkasus.co.id, OKU TIMUR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Komering Ulu (OKU) Timur melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta TP. PKK menyelenggarakan Bimbingan Teknis dalam rangka peningkatan kapasitas Kepala Sekolah (Kepsek) dan Guru PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD HI) di Bina Praja II Setda OKU Timur, Rabu (08/12/2021).
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua TP. PKK sekaligus Bunda PAUD OKU Timur dr. Sheila Noberta, S.pA., M.Kes., beserta Wakil Ketua TP. PKK sekaligus Ketua Pokja Bunda Paud OKU Timur Nur Inayah, S.Pd., Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wakimin, S.Pd., M.M., Ketua IGTKI Kabupaten OKU Timur Tutianah, M.Pd.
PAUD HI adalah upaya pengembangan anak usia dini yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan essensial anak yang beragam dan saling terkait secara simultan sistematis dan integrasi.
Ketua Pokja Bunda PAUD OKU Timur Nur Inayah, S.Pd., dalam laporannya menyampaikan, bahwa kegiatan ini dilatarbelakangi oleh anak usia dini.
“Adalah anak dari dalam kandungan sampai usia 6 tahun, yang dikelompokkan atas janin dalam kandungan sampai lahir, lahir sampai usia 28 hari atau nenonatus, usia 1 sampai dengan 24 bulan, 2 tahun sampai 6 tahun.” Ujarnya.
Nur Inayah melanjutkan, “dengan terselenggaranya PAUD HI menuju terwujudnya anak Indonesia yang sehat, cerdas, ceria dan berakhlak mulia, terpenuhinya kebutuhan essential PAUD secara utuh, meliputi kesehatan dan gizi, rangsangan pendidikan, pembinaan moral, emosional dan pengasuhan, sehingga anak bisa tumbuh dan berkembang secara optimal sesuai dengan kelompok umurnya,” terangnya.
Dalam kesempatan yang sama, Bunda PAUD dr. Sheila Noberta, S.pA., M.Kes., berharap, melalui layanan Paud HI mampu mengoptimalkan kecerdasan anak sesuai dengan tahap tumbuh kembangnya.
“Selain itu, dapat memberikan kesiapan mengikuti pendidikan lebih tinggi dengan jangkauan sasaran yang makin luas, bermutu, merata dan berkeadilan di Kabupaten OKU Timur.” Ujar Sheila.
Untuk diketahui, narasumber di Bimbingan Teknis ini adalah Tutianah, M.Pd., dan Asnari, S.Pd., M.M., dan diikuti oleh 41 Kepala Sekolah dari 20 Kecamatan di Kabupaten OKU Timur. (Yoga JK/ Tim).