Sumsel : Kantor Dinas Pendidikan Nasional Kota Prabumulih Lakukan Proses Belajar Mengajar Secara Daring

PRABUMULIH- JK. Awak media jejak kasus sambangi Kontar Dinas Pendidikan Nasional Kota Prabumulih terkait proses belajar mengajar (PBM) di masa pandemi Covid-19. Rabu (7/10/2020) sekitar pukul 10.00 WIB.

Saat media datang ke Kantor Dinas pendidikan, terlihat dalam satu ruangan seluruh staf kelihatan lagi sibuk bekerja, dan ketika pihak media menanyakan Kadis nya, mereka mengatakan kalau bapak Kadis Kusron sedang Dinas luar.

Pihak media dapat memantau dan melihat langsung proses belajar mengajar secara daring di Dinas Pendidikan tersebut, walaupun masih dalam situasi pandemi Covid-19, mereka masih tetap bekerja.

Dengan melihat secara langsung kinerja pendidik yang ada di Dinas Pendidikan, juga terlihat didalam salah satu ruangan yang kami jumpai ternyata di situ ada tempat untuk mendaftar sekolah Paket A, B dan C.

Salah-satu pegawainya menuturkan, kami yang ada di ruangan ini bertugas untuk anak-anak yang putus sekolah dan ingin mengikuti sekolah Paket mulai dari Paket A, B dan C, yang ingin mendapat ijazah dari Paket tersebut.

Karena ini sangat penting bagi anak-anak yang membutuhkan, makanya kami sangat hati-hati untuk memasukan datanya dan jangan sampai ada yang tertinggal, apa lagi ada lumayan banyak yang ikut dalam daftar Paket ini.

Peluang ini pun tidak sia-sia, kami pun sampaikan juga pada masyarakat Prabumulih khususnya, agar semua anak yang belum merasakan sekolah atau yang dropout dapat mengikuti belajar sesuai dengan Paketnya dan mendapatkan Sertifikat.

Cara untuk memberikan pelajaran di saat pandemi Covid-19 ini, siswa-siswi semua belajar melalui daring, materi pun di berikan oleh guru yang sudah di tugaskan untuk mengisi Paket C, kalau untuk yang mengambil Paket C itu sudah mulai belajar satu minggu ini dan itu semua belajar melalui daring.

Cara Guru dapat mengetahui seberapa banyak siswa-siswi yang hadir, dari guru yang sudah di tugaskan siswa-siswi harus memberi daftar hadir dan setiap anak pasti mengisi daftar hadirnya bagi yang mengikuti Paket C.

Alhamdulillah, walau lewat daring, anak-anak dapat memahami pelajaran yang diberikan oleh Guru, dan kelihatanya anak-anak juga menerima pelajaran dengan senang hati.

Begitupun dengan bagaimana cara mengetahui kalau anak-anak itu lagi ngerjain tugas, pihak Diknas mempunyai group Whatsapp, jadi kami bisa melihat.

Dan semua nomor HP siswa-siswi yang ikut Paket ada sama kami, sehingga bisa melihat siapa yang hadir dan siapa yang ikut belajar, memang ada beberapa siswanya bekerja, tapi mereka ikut belajar di sore harinya, dengan demikian dapat mempermudah untuk mengikuti daring. Pungkasnya (Dwi/Yus/AS)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *