jejakkasus.co.id, OKU TIMUR – Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) Timur Ir. H. Lanosin mendampingi Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) H. Herman Deru menghadiri Seminar Sehari dalam rangka memperingati Anniversary 1 Tahun Forum Komunikasi Himpunan Tenaga Kesehatan Non-ASN Kabupaten OKU Timur, Minggu (25/12/2022).
Acara yang berlangsung di Gedung Olahraga Jabatan Serdadu, Desa Muncak Kabau, Kecamatan BP Bangsa Raja ini juga dihadiri oleh Ketua KORMI Sumsel Hj. Shamanta Tivany dan salah satu dokter ternama di Indonesia, yakni dr. H. Boyke Dian Nugraha, SpOG., MARS., atau yang lebih dikenal dr. Boyke.
Tampak ribuan warga masyarakat yang didominasi Tenaga Kesehatan hadir dengan begitu antusias untuk menerima materi pengetahuan tentang kesehatan dari dr. Boyke sekaligua ingin bersua dengan Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru.
Ketua Forum Komunikasi Himpunan Tenaga Kesehatan Non ASN Ida Liana, SKM., menyampaikan terima kasih atas kunjungan Gubernur Sumatera Selatan dan Bupati serta Narasumber dr. Boyke yang didatangkan untuk memberikan motivasi dan informasi tentang kesehatan bagi masyarakat.
Ida Liana menilai, kegiatan Anniversary Forum Komunikasi Himpunan Tenaga Non ASN ini selain untuk mengenang kembali perjalanan satu tahun perjuangan Tenaga Kesehatan yang telah terbentuk dalam sebuah wadah, juga untuk memperjuangkan hak-hak Tenaga Kesehatan.
Sementara itu, Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru menyampaikan apresiasinya atas perhatian Forum Komunikasi Himpunan Tenaga Kesehatan Non ASN di OKU Timur yang sudah berjuang untuk para Tenaga Kesehatan, dan melalui acara tersebut Gubernur secara lisan juga memberikan dukungannya.
”Saya berpesan agar Tenaga Kesehatan terus meningkatkan pelayanan pada masyarakat, karena tenaga mereka sangat dibutuhkan untuk memberikan perlindungan terhadap kesehatan bagi masyarakat,” kata Herman Deru.
Acara tersebut dilanjutkan Seminar Sehari dengan Narasumber dr. Boyke yang menyampaikan banyak hal tentang kesehatan sistem reproduksi dan hubungan harmonis dalam keluarga yang disimak langsung ribuan Tenaga Kesehatan Non ASN. (Yoga/Red)
