JAKARTA – Dedy Junaedi, seorang driver taksi online, tewas dibunuh penumpang yang merupakan oknum TNI berinisial R dan wanita berinisial M. Dedy tewas dengan luka tembak. Mayatnya ditemukan tewas di pinggir Tol Jagorawi, Cimanggis, Depok terungkap. Polisi sudah menangkap yang bersangkutan pagi ini.
Juru Bicara Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono membenarkan adanya penangkapan anggota TNI itu. Pihaknya telah menyerahkan R ke pihak TNI untuk penyelidikan lebih lanjut.”Untuk pelaku oknum TNI sudah diserahkan ke POM,” kata Argo, Jumat (6/9/2019) seperti dikutip detik.com.
Keterangan yang diperoleh menyebutkan, R ditangkap tim gabungan Subdit Resmob Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya dan Polresta Depok yang dipimpin oleh Komisaris Handik Zusen, Ajun Komisaris Resa Marasabessy dan Ajun Komisaris Reza Pahlevi pagi ini.
Dedy sendiri di eksekusi di dalam mobil di Jalan Raya Ciangsana, Gunungputri, Bogor. Pembunuhan dilakukan pada Selasa (3/9/2019) sekitar pukul 23.45 WIB.
Pelaku berpura-pura memesan sebuah taksi online di Jalan Raya Ciangsana, Depok. Dalam perjalanan, korban dibunuh oleh pelaku. Pelaku kemudian mengambil alih setir. Selanjutnya pelaku membuang jasad korban di pinggir Tol Jagorawi, Cimanggis, Depok.
Mayat korban ditemukan pada Rabu (4/9/2019) pagi. Korban ditemukan dalam kondisi wajah penuh luka lebam dan kepala berdarah.
Dari tangan para tersangka, diamankan 1 buah telepon genggam warna silver, 1 buah baju dan celana yang digunakan tersangka M, 1 pasang sandal yang digunakan tersangka M. Tersangka dijerat dengan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasaan. (Red.)
