Foto: Acara Musyawarah Tiga Agenda (Rembuk Stunting, Penyusunan RKPDes 2024 dan Serah terima pekerjaan fisik ketahanan pangan 2023). Desa Negeri Ratu, Lampung Utara.
JEJAKKASUS.CO.ID, LAMPUNG UTARA – Pemerintah Desa Negeri Ratu melaksanakan Rembuk Stunting tingkat desa, penyusunan Dokumen RKPDes Tahun 2024 dan serah terima pekerjaan fisik ketahanan pangan tahun 2023, bertempat di Kantor Desa Negeri Ratu, Kecamatan Sungkai Utara, Kabupaten Lampung Utara, Provinsi Lampung, Rabu (06/09/2023).
Kegiatan ini, dibuka langsung oleh Camat Sungkai Utara Antoni Efendi, S.H., M.M., Rembuk Stunting, sebagai forum musyawarah antara kader kesehatan, masyarakat desa dan BPD untuk membahas pencegahan dan pencemaran masalah kesehatan di desa.
Selain itu, membahas beberapa hal urgent, mengenai pembentukan tim penyusunan RKPDesa tahun 2024 sekaligus diskusi mengenai stunting.
Musyawarah ini dimulai pukul 09.00 WIB dan dihadiri oleh narasumber dari pihak puskesmas bidang ahli gizi, bidan desa.
Turut hadir juga dalam kegiatan ini, camat Sungkai Utara Antoni beserta jajaran, pendamping kecamatan, pendamping desa, Babinkamtibmas, Babinsa, seluruh perangkat desa, kader KPM, posyandu, PPK desa, BPD, LPM, tokoh masyarakat, tokoh agama dan perwakilan masyarakat desa.
Pada kesempatannya, Kepala Desa Negeri Ratu Husin, S.Pd.I., menyampaikan, hari ini ada tiga agenda yang kita sampaikan diantaranya, mengadakan musyawarah Rembuk Stunting dengan narasumber dari puskesmas bidang ahli gizi, bidan desa, yang kedua kita lanjutkan musyawarah penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP Des) tahun anggaran 2024.
“Yang ketiga di penghujung acara, kita mengadakan serah terima pekerjaan fisik ketahanan pangan dari Dana Desa (DD) tahun 2023 yang telah lama selesai di kerjakan dan sudah 100 Persen, diserahkan oleh TPK desa dan kepala desa kepada masyarakat, BPD, Camat Sungkai Utara, pendamping kecamatan, pendamping desa,Babin Kamtibmas dan Babinsa,” ungkapnya.
Adapun kegiatan yang diserahterimakan yaitu, pembukaan badan jalan 4 x 700 meter di Dusun 05, Pengerasan jalan onderlak 2,5 x 544 meter di Dusun 05.
Kegiatan tersebut merupakan kegiatan fisik ketahanan pangan melalui Dana Desa (DD) yang dibangun di tempat areal pertanaman warga desa untuk memperlancar mengeluarkan hasil bumi di bidang pertanian.
“Alhamdulillah tiga agenda yang kita laksanakan berjalan dengan lancar sesuai dengan yang di harapkan,” pungkasnya.
Pewarta: Suhaimi Toni
Editor: Fauzy Rasidi
©JEJAK KASUS
