jejakkasus.co.id, CIREBON – Pemeriksaan kesehatan dimasa pandemi saat ini sangat diperlukan guna menunjang aktivitas bekerja pada sebuah Instansi atau perusahaan agar tetap optimal, dan untuk memastikan kondisi kesehatan karyawan karyawati tidak terpapar Covid-19, PT. Jasa Prima Group melakukan Test Swab Antigen gratis di Klinik Utama Jasa Prima, Senin (14/06/2021).
Owner Klinik Utama Jasa Prima (KUJP) sekaligus Pemimpin Redaksi Media Nasional Jejak Kasus Hj. Ratu Ayu Suhartini, S.E., M.M. (Bunda Ayu sapaan kesehariannya) menghimbau kepada seluruh karyawan karyawatinnya untuk melakukan Test Swab Antigen.
“Melalui Test Swab Antigen ini, saya ingin memastikan bahwa tidak ada karywan karyawati di lingkungan PT. Jasa Prima Group yang terpapar Covid-19,” jelas Bunda Ayu.
Dalam hasil kegiatan ini, tidak terdapat karyawan ataupun karyawati PT Jasa Prima Group yang positif Covid-19, jika ada karyawan karyawati yang positif maka akan dirujuk untuk melakukan Isoman (Isolasi Mandiri) selama 14 hari, dan akan dilakukan tes yang kedua guna memastikan bebas dari Covid-19.
Jika dalam tes kedua hasilnya masih positif, maka akan dilakukan Test PCR (Polymerase Chain Reaction), dengan metode ini akan diketahui perkembangan kondisi tubuh yang terpapar Covid-19, apakah masih dalam kondisi terpapar atau masih dalam masa penyembuhan.
Meskipun hasil tes nya negative Covid-19, tetap patuhi Protokol Kesehatan (Prokes) dengan menerapkan 5M (Memakai Masker, Mencuci Tangan Pakai Sabun, Menjaga Jarak, Menjauhi Kerumunan, serta Membatasi Mobilisasi dan Interaksi).
Bunda Ayu berpesan kepada seluruh masyarakat, apabila merasakan gejala seperti demam, batuk, hilangnya indera penciuman dan indikasi gejala Covid-19 lainnya, segeralah periksakan ke dokter terdekat atau datang ke Klinik Utama Jasa Prima yang bertempat di Jalan Pilang Raya No. 147 Pilangsari, Kec. Kedawung, Kab. Cirebon 45153, Jawa Barat.
Untuk diketahui, Klinik Utama Jasa Prima mengutamakan pelayanan yang ramah, mempunyai sarana dan prasarana yang lengkap, memiliki Laboratorium sendiri seperti Auto Extracy, Bio Septic Cabinet (BSC), dan alat deteksi PCR (Polymerase Chain Reaction) dengan akurasi 98 persen, dan tentunya fasilitas Laboratorium tersebut belum banyak dimiliki oleh Klinik pelayanan kesehatan lainnya di wilayah Cirebon khususnya. (Fauzy)
