jejakkasus.co.id, CIREBON – Krisis Air Bersih kini mulai dirasakan oleh sebagian masyarakat di Kota Cirebon, khususnya di Komplek Perumahan Bumi Kalijaga Permai Timur RW 12.
Air Bersih sebagai kebutuhan pokok yang tidak bisa ditunda-tunda pemanfaatanya dalam hidup keseharian sebagai Air Minum, untuk mandi dan mencuci pakaian serta banyak kebutuhan lainnya.
Berkurangnya debit air dari PDAM Kota Cirebon yang disalurkan ke rumah-rumah pelanggan sudah dirasakan cukup lama, dan bahkan ada pelanggan yang tidak sama sekali mendapatkan kebutuhan Air Bersih karena posisi rumah yang agak tinggi.
Tentunya, masalah keterbatasan Air Bersih saat ini perlu perhatian dari semua pihak, baik Eksekutif maupun Yudikatif untuk bisa mengatasinya, agar ditemukan titik permasalahan yang sebenarnya dilapangan, apakah debit dilokasi sumber airnya yang terbatas, apakah karena kebocoran Pipa Air di jalan yang tidak terdeteksi, atau karena maraknya pengembangan rumah baru sehingga pelanggan lama PDAM yang tinggal di Kota Cirebon akhirnya terjegal ditengah jalan.
Pantauan jejakkasus co.id., permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat akibat krisis Air Bersih sudah meluas, untuk itu agar segera mendapat solusi yang terbaik dan tidak berlarut-larut, seperti tanpa adanya action yang jelas dari pengambil keputusan, yakni Pemerintah Daerah Kota Cirebon, Jumat (16/10/2021).
Semoga hal ini bisa secepatnya memberikan jawaban pasti tentang permasalahan Air Bersih yang sangat mendesak dimasyarakat.
Hal ini tentunya untuk mendukung program pemerintah tentang program pola hidup bersih dan sehat dengan ketersediaan Air Bersih yang layak dapat terwujud dengan baik. (HS)
