jejakkasus.co.id, INDRAMAYU – Menjadi seorang pemimpin bukanlah hal yang mudah karena tidak semua kebijakannya diterima oleh semua pihak maka dari itu seorang pemimpin harus mendengar suara masyarakat, menerima kritikan, saran dan harus bisa menyelami karakter dan menampung aspirasi masyarakatnya. tidak hanya secara formal melalui rapat ataupun musyawarah, dimanapun dan kapanpun waktunya itu harus bisa dilakukan.
Seperti halnya Kuwu Mundakjaya Hj. Dariyah, Kecamatan Cikedung, Kabupaten Indramayu, adalah sosok seorang Kuwu yang santun, bijak, sederhana dan berwibawa serta tegas dalam kepemimpinannya. Tak heran jika ia terbilang sukses dalam membangun Desa Mundakjaya, terlebih dalam menangani beberapa permasalahan yang dihadapi masyarakat, ia selalu bersikap terbuka dan tidak membeda-bedakan di dalam melayani masyarakat, kini menjadi desa yang lebih baik, kreatif, kompak dan maju dalam pelayanan maupun pembangunan infrastrukturnya, kebersihannya, pertanian dan lain-lain.
Dalam hal memimpin desa beliau selalu berkoordinasi dengan pemerintahan diatasnya, bawahannya, dan apalagi dengan masyarakatnya, Tanpa kerja sama tidak mudah membangun desa yang lebih baik dan lebih maju, tak heran dengan sikap yang di tampilkan Kuwu Mundakjaya Hajah Dariyah ini membuat tokoh-tokoh dan masyarakatnya bahu membahu untuk berpartisipasi membangun desanya lebih maju dan sejahtera, ungkapan itu disampaikan beberapa tokoh masyarakat Mundakjaya, bahkan bukan hanya para tokoh Mundakjaya saja akan tetapi para tokoh yang lainpun mengatakan yang sama.
Dalam membangun budaya gotong royong melaksanakan bakti sosial Jum’at Bersih, Alhamdulilah kesadaran warga cukup tinggi dalam bakti sosial Jumsih ini, itu semua di karenakan fungsi RT RW sebagai agen pelayanan publik yang memiliki peran penting dalam meningkatkan terhadap layanan seperti, meningkatkan partisipasi masyarakat untuk bergotong royong, melakukan inovasi dalam pelayanan publik yang lebih baik dan maju, ini bukan cerita tapi nyata.
Pewarta: Masroni
