jejakkasus.co.id, INDRAMAYU – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Indramayu menerima penghargaan Indonesia Imigrant Worker Awards (IMWA) Tahun 2022 dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Republik Indonesia bersama 13 penerima lainnya dengan 12 kategori.
Di penghujung tahun ini, Kado manis kembali dipersembahkan untuk masyarakat Kabupaten Indramayu oleh Pemerintah Kabupaten Indramayu melalui Disnaker Kabupaten Indramayu, Provinsi Jawa Barat (Jabar).
Penghargaan IMWA Tahun 2022 diserahkan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia (Menaker-RI) Ida Fauziyah kepada Kepala Disnaker Kabupaten Indramayu Erpin Marpinda bersama penerima lainnya se-Indonesia, di Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Lombok Timur Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (18/12/2022).
Penghargaan IMWA Tahun 2022 yang diraih Disnaker Kabupaten Indramayu adalah kategori Dinas Kabupaten/Kota Terbaik dalam memberikan pelayanan penempatan dan perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI).
Kepala Disnaker Kabupaten Indramayu Erpin Marpinda mengungkapkan rasa syukur tak terhingga atas diraihnya penghargaan ini.
Menurutnya, semua itu berkat dukungan dan bimbingan Bupati Indramayu Nina Agustina serta Sekda Indramayu hingga akhirnya Disnaker Kabupaten Indramayu bisa meraih penghargaan IMWA Tahun 2022.
“Saya merasa bersyukur dengan penghargaan ini, karena berkat dukungan dan motivasi Bupati Indramayu Nina Agustina, Sekda Indramayu Rinto Waluyo akhirnya penghargaan ini dapat diraih. Khususnya kepada Stakeholder terkait, Perusahaan Penempatan PMI dan para PMI Indramayu, penghargaan IMWA Tahun 2022 ini adalah capaian bersama,” ungkapnya.
Menurutnya, Kabupaten Indramayu merupakan daerah basis terbesar PMI, baik di Tingkat Provinsi maupun Nasional, sehingga dengan penghargaan IMWA Tahun 2022 merupakan capaian Pemerintah Kabupaten Indramayu dalam mengupayakan yang terbaik bagi PMI, Purna PMI maupun Calon PMI, seperti penempatan, perlindungan dan pendampingan hukum.
Sementara itu, Menaker-RI Ida Fauziyah menyampaikan, penghargaan IMWA Tahun 2022 yang diraih Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota dan perorangan se-Indonesia dimaksudkan untuk mengapresiasi dan memotivasi seluruh Stakeholders penempatan PMI agar dapat berperan lebih baik.
Diharapkan Menaker-RI Ida Fauziyah, dengan penghargaan tersebut dapat memacu kembali Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota se-Indonesia dan Stakeholder terkait dalam memberikan layanan prima terhadap PMI.
“Semoga, dengan apresiasi ini Bapak/Ibu semua semakin bersemangat untuk selalu menebar kebaikan dan melakukan yang terbaik untuk pekerja Migran kita,” katanya.
Hal senada disampaikan Direktur Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja Kemnaker RI Suhartono.
Menurutnya, diberikannya penghargaan Indonesia Migrant Worker Awards kepada Stakeholder dan perseorangan merupakan bentuk apresiasi atas peran serta yang aktif dan komitmen yang tinggi dalam pelayanan penempatan dan perlindungan PMI. (Ron/Red)
