jejakkasus.co.id, CIREBON KOTA – Kegiatan pemberian vaksin covid- 19 masih terus berlangsung di beberapa wilayah di Indonesia. Tidak terkecuali di Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon, Provinsi Jawa Barat.
Walaupun kasus pandemi covid-19 sudah berkurang, baik dari angka jumlah orang yang terpapar ataupun data yang meninggal disebabkan covid-19, Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon terus waspada menghadapi pandemi covid-19 di wilayahnya.
Seperti halnya, pelaksanaan vaksinasi yang diadakan di Puskesmas Kebon Pelok, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon. Camat Harjamukti bekerja sama dengan Tim Satgas covid-19 lintas sektoral terus memberikan pelayanan vaksin covid-19 secara gratis, dengan sasaran utamanya lansia, pra lansia dan masyarakat umum di atas umur 12 tahun, Selasa (26/10/2021).
Himbauan Camat Harjamukti, Rd. Yuki Maulana Hidayat, S.STP., melalui Ketua RW 12 yang tergabung dalam Wa Grup Forum RW se- Kecamatan Harjamukti, ditujukan kepada semua Ketua RW di setiap kelurahan lingkup Kecamatan Harjamukti, untuk dapat menyertakan lansia dan pra lansia untuk di hadirkan dalam pelayanan pemberian vaksin sebanyak 6 sampai 7 orang.
Hal tersebut dilakukan untuk mencapai target pemberian vaksin covid-19 per kelurahan sebanyak 100 dosis. Selain itu, agar Kota Cirebon dapat mencapai level 1 zona covid-19 sesuai dengan rencana dan harapan Pemerintah Daerah.
Adapun jadwal dan tempat pemberian vaksin covid-19 dosis ke 1 dan dosis ke 2 dengan jenis vaksin sinovax untuk warga Kelurahan Kalijaga tersebut, dilaksanakan pada tanggal 26, 27, 28 Oktober 2021, pukul 08.00 s.d. 11.00 WIB di Puskesmas Pembantu Kebon Pelok, Kota Cirebon, Jawa Barat.
Untuk kelengkapan administrasi yang harus disiapkan para peserta yang ingin melakukan vaksin yaitu, cukup dengan membawa fotocopy KTP atau KK dan Kartu tanda telah di vaksin dosis 1 untuk yang akan melakukan vaksinasi dosis ke 2.
Selain itu, sebelum warga masyarakat melakukan suntik vaksin, dokter Puskesmas Kalijaga akan melakukan screening terlebih dahulu terhadap peserta yang datang ingin di vaksin, apakah laik atau tidak untuk di vaksin.
Tidak lupa, dalam pelaksanaan kegiatan vaksinasi ini, petugas menghimbau kepada masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan 5M (Memakai masker, Menjaga jarak, Mencuci tangan pakai sabun, Menjauhi kerumunan dan Mengurangi mobilitas).
Pantauan awak media jejakkasus.co.id di lokasi, pada hari pertama partisipasi masyarakat dari Kelurahan Kalijaga terutama para lansia dan pra lansia, masih kurang. Karena terlihat lebih di dominasi oleh pelajar tingkat SMA di sekitar lokasi vaksinasi.
Untuk dua hari ke depan, diharapkan masyarakat untuk datang tepat waktu, karena kesehatan adalah milik bersama dan menjaga lebih baik dari pada harus mengobati. (Hasanul JK)
editor:JK004