jejakkasus.co.id, CIREBON – Pemerintah Desa (Pemdes) Panguragan Kulon, Kecamatan Panguragan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat (Jabar) gencar melakukan Pengurasan, membersihkan Solokan dan Parit di Pemukiman Warga menjelang Musim Hujan.
Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi banjir saat Musim Hujan tiba, karena Aliran Air di Solokan atau Parit akan lancar dan tidak tersumbat.
Kali ini, Pengurasan Solokan Pemukiman dilakukan di Blok 1 Panguragan Kulon dipimpin langsung oleh Mahmud selaku Raksa Bumi didampingi Sarito selaku Juragan dan Sekretaris Desa (Sekdes) Agung Prasetyo.
Mahmud mengatakan, kegiatan rutin tahunan menjelang Musim Hujan ini, anggarannya dari Dana Desa (DD) 2023 yang dialokasikan untuk Pengurasan Solokan atau Parit di Pemukiman Warga di seluruh Blok yang ada di Desa Panguragan Kulon guna memperlancar Saluran Air (Irigasi) saat Musim Hujan tiba.
“Pengurasan Solokan dan Parit di Pemukiman Warga jauh jauh hari telah dilakukan oleh Pemerintah Desa Panguragan Kulon, yakni semenjak Hari Jumat, tanggal 27 Oktober 2023 lalu, anggarannya dari Dana Desa (DD) 2023,” kata Mahmud.
Terpisah, Kuwu/Kepala Desa (Kades) Panguragan Kulon H. Kusyono menyampaikan, bahwa Musim Penghujan biasanya diikuti dengan Banjir, Tanah Longsor, Pohon Tumbang, dan beberapa permasalahan lainnya termasuk Demam Berdarah Dengue (DBD).
“Meskipun Wilayah Desa Panguragan Kulon tidak berpotensi Banjir dan Tanah Longsor, namun kami tetap melakukan Pengurasan Solokan dan Parit, membersihkan Lingkungan sekitar,” kata Kuwu Kusyono kepada jejakkasus.co.id. Senin (13/11/2023).
Kuwu Kusyono menyebut, giat Pengurasan Solokan dan Parit di Desa Panguragan Kulon ini sudah dilakukan beberapa waktu lalu, tepatnya di Bulan Oktober.
“Saya menghimbau di masing-masing Blok untuk membersihkan Solokan, Parit yang ditumbuhi Tanaman Liar selama kemarau. Hal itu untuk menghindari banjir, yang kemudian menggenangi Ruas Jalan,” ujar Kuwu Kusyono.
Menurut Kuwu Kusyono, Solokan dan Parit serta lingkungan yang bersih bisa melindungi masyarakat dari berbagai jenis penyakit selama Musim Hujan nanti, misalnya Gatal-gatal, Diare, DBD dan lain-lain.
“Untuk itu, kembali saya menghimbau, agar masyarakat juga membersihkan lingkungannya masing-masing sebelum Musim Penghujan tiba. Kita harus membersihkan Lingkungan, jangan sampai nanti ketika Hujan sudah turun malah terjadi masalah Solokan dan Parit mampet, karena sebelumnya tidak dibersihkan,” pungkasnya. (Om JK)