jejakkasus.co.id, Muara Enim – Hendri Mulyono sebagai Hubungan masyarakat (Humas) perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT. Bukit Asam (PTBA) yang dianggap buruk kinerjanya.
Pasalnya, Humas yang merupakan garis depan Perusahaan untuk memberikan pelayanan publik dan penyambung informasi kepada masyarakat dinilai tidak maksimal. Apalagi bekerja untuk perusahaan milik negara.
Hal tersebut diketahui ketika awak media ingin mengkonfirmasi terkait kegiatan PTBA yang diduga belum mengantongi izin resmi.
Namun dalam proses konfirmasi awak media kepada Humas PTBA selalu saja tidak mendapat respon bahkan terkesan bungkam tidak memberikan jawaban apapun.
Sikap yang ditunjukan Humas PT Bukit Asam, Hendri Mulyono tidak mencerminkan sebagai perusahaan milik negara. Pasalnya tidak responsif saat mendapat laporan dari warga masyarakat.
Tidak hanya sekali ini sikap tidak responsif dari Humas PTBA melainkan sering dan bukan hanya kepada satu atau dua media saja.
Dalam hal ini, Jurnalis jejakkasus.co.id, ketika menjalankan giat jurnalistik sekaligus sebagi kontrol sosial merasa sangat kecewa dengan sikap yang ditunjukan Humas PT Bukit Asam sehingga terkesan ditutup-tutupi.
Ketidakterbukaan Humas PT. Bukit Asam terkait informasi kegiatan perusahaan dapat menimbulkan persepsi negatif kepada publik mengingat perusahaan tersebut merupakan milik negara (BUMN).
Pewarta: Agus PS