INDRAMAYU- JK. Remaja 16 tahun korban pembacokan asal Desa Karangsong, Kec/Kab. Indramayu, sempat mengalami kritis di ICU RSUD Indramayu. Selasa (30/6/20).
Peristiwa itu bermula korban mengisi bensin di sebuah POM di Jl. Soekarno Hatta, Kelurahan Bojongsari, Minggu dini hari (21/6/2020) lalu, selesai mengisi bensin, korban yang bernama Ali dan dua orang temanya berinisial SE (14) dan AH (18) keluar untuk pulang.
Namun setelah keluar dari POM Bensin, dalam perjalanan tak jauh dari Pom pengisian bensin, tiba-tiba mereka dihadang oleh rombongan sebanyak sekira 15 sepeda motor yang dikendarai sekitar 30 orang.
Tanpa menunggu lama mereka langsung mengroyok Ali dan dua temanya hingga terjadi pembacokan terhadap AIi. Hal itu diungkapkan oleh Farida (25) yang merupakan kakak korban saat ditemui di kediamannya.
“Ali Imron (16) mengalami luka bacokan di kepala sebelah kanan dan memar di sekujur tubuh” Terangnya Selasa (30/6/2020).
Farida saat dikonfirmasi Jejak Kasus di rumahnya mengatakan bahwa, Ali terbaring di ruang ICU dan sempat koma sekitar 2 hari. Dalam peristiwa itu pihaknya juga sudah melaporkan ke pihak Polisi.
“Saya juga sudah melaporkan kejadian ini ke Polres Indramayu, ini bukti tanda terima laporannya. STBPL/B/251/VI/2020/SPKT/III” Imbuhnya.
Sampai berita ini dimuat, korban pembacokan belum bisa dimintai keterangan terkait peristiwa yang dialaminya, karena kondisi fisik korban belum stabil.
Korban saat ini berada di rumah setelah menjalani pengobatan di RSUD Indramayu, terhitung sudah 6 hari dirawat. Dan Kasusnya masih dalam penanganan Polres Indramayu. (Ron)
