Oplus_0

Jawa Barat: Sungai Cisanggarung Kembali Meluap, Warga Desa Cilengkrang Berharap Pemerintah Segera Perbaiki Tanggul dan Drainase

jejakkasus.co.id, CIREBON – Sungai Cisanggarung yang terletak di perbatasan antara Jawa Barat dan Jawa Tengah, mengalami peningkatan debit air yang signifikan hingga menyebabkan meluapnya air sungai dan mengakibatkan banjir di sepanjang aliran sungai.

Meluapnya sungai Cisanggarung yang menyebabkan Banjir ini berpengaruh pada sejumlah desa yang terdampak, merendam rumah-rumah penduduk, fasilitas umum juga lahan pertanian, sehingga masyarakat setempat mengungsi sementara ke tempat yang lebih aman.

Diduga penyebab meluapnya Sungai Cisanggarung diakibatkan curah hujan yang tinggi, terutama hujan beberapa hari di hulu Sungai Cisanggarung. Selain itu, sistem drainase yang kurang memadai dan perubahan penggunaan lahan juga menjadi penyebab banjir.

Akibat dari musibah banjir tersebut salah seorang warga yang juga merupakan ketua RT Desa Cilengkrang,  Kecamatan Pasaleman, Kabupaten Cirebon, Sutarno menghimbau kepada pemerintah agar memperbaiki drainase ataupun tanggul Sungai Cisanggarung.

“Saya menghimbau kepada Pemerintah Kabupaten Cirebon agar segera memperbaiki sistem drainase dan tanggul sungai, agar tidak ada celah air masuk ketika sungai meluap dan berharap pada para donatur untuk menyalurkan bantuan pada warga yang terkena dampak banjir,” tutur Sutarno yang juga merupakan ketua Pemuda Pancasila Kecamatan Pasaleman kepada jejakkasus.co.id, Jumat (24/05/2024).

Sementara, warga lain yang terdampak yakni Anipah saat disambangi awak media, menangis berurai air mata melihat air yang memasuki rumahnya dengan begitu deras.

“Kami akan bekerja bakti ketika air surut, lihat pa kursi, lemari, pakaian semua terendam. Tolong pemerintah peduli pada kami, perbaiki tanggul sungai karena banjir ini adalah langganan tahunan di kala musim hujan. kalau tanggul tidak diperbaiki maka tiap musim hujan pasti akan banjir,” ungkapnya.

Untuk saat ini, upaya darurat terus dilakukan oleh pihak berwenang termasuk evakuasi warga, distribusi logistik serta pemantauan kondisi sungai untuk mengantisipasi banjir susulan. Masyarakat juga dihimbau agar tetap waspada dan mengikuti arahan dari petugas terkait.

Untuk mitigasi jangka panjang, diperlukan langkah-langkah komprehensif termasuk perbaikan infrastruktur pengendali banjir, penataan ruang yang lebih baik serta peningkatan kesadaran dan kesiap siagaan masyarakat terhadap banjir.

Pewarta: H. Indang JK


📶Post view: 256 viewer

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *