Jawa Barat: Puluhan ABH Semangat Ikuti Pesantren Kilat Polresta Cirebon

jejakkasus.co.id, CIREBON – Puluhan Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) semangat mengikuti Pesantren Kilat Polresta Cirebon di Masjid Syarif Hidayatullah Asrama Polisi Polresta Cirebon, Kelurahan Kaliwadas Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat (Jabar), Selasa (19/3/2024).

Kegiatan pada hari kedua ini diisi Tausiyah dari Ustad Agus Ahmad Kholis yang menyampaikan tentang pentingnya Doa Orangtua bagi Generasi Muda termasuk para ABH yang mengikuti Pesantren Kilat Polresta Cirebon.

Ia juga mendorong para Peserta agar menjadi Generasi yang bermanfaat, lakukan kegiatan yang baik dan positif.

“Kegiatan ini bertujuan agar kalian semua menjadi orang yang berharga, jangan pernah mengulangi perbuatan yang telah dilakukan. Jangan pernah bermain dengan doa, karena kalian dibesarkan oleh Orangtua dibarengi dengan doa,” ujar Ustad Agus Ahmad Kholis.

Usai mengikuti Tausiyah, kegiatan para Peserta Pesantren Kilat Polresta dilanjutkan dengan pemberian Materi Ekonomi kreatif pembuatan Kopi dan Telur Asin serta dilanjutkan Buka Puasa bersama. Para Peserta juga sangat antusias mengikuti materi ekonomi kreatif tersebut.

Dalam kesempatan itu, Kasat Intelkam Polresta Cirebon Kompol Joni Surya Nugraha, S.I.P., M.H., dalam materinya menyampaikan kepada para Peserta yang berada disini jangan sampai mengulangi lagi perbuatan yang telah dilakukan. Masa depan mereka juga masih panjang dan diharapkan bisa menjadi orang sukses

“Jangan pernah diulangi lagi, karena perbuatan kalian sangat merugikan kalian, keluarga dan masyarakat. Ikuti kegiatan ini dengan baik, jangan ada yang pergi tanpa alasan, terima kasih sudah datang kesini, laksanakan dengan riang dan gembira,” kata Kompol Joni Surya Nugraha.

Sementara, Kasat Binmas AKP Nani Kusmayati, S.H., M.H., menyampaikan, kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran para Peserta agar tidak melakukan kembali hal-hal yang bisa merugikan masyarakat, orangtua, dan diri sendiri.

“Binmas mempunyai tugas dan tanggung jawab mensosialisasikan Pasal apa saja yang sudah adik-adik langgar, dan berharap semua yang hadir disini tidak mengulanginya lagi. Tugas Kepolisian adalah melakukan penegakan hukum, dan apabila adik-adik melakukan kegiatan tersebut lagi, kita akan melakukan penegakan hukum,” ujar AKP Nani Kusmayati.

Kapolresta Cirebon Kombes Pol. Sumarni, S.I.K., S.H., M.H., mengatakan, Pesantren Kilat ABH Polresta Cirebon merupakan kegiatan yang diadakan oleh jajaran Polresta Cirebon. Kegiatan tersebut juga bekerja sama dengan DPRD Kabupaten Cirebon, Pemda Cirebon, Dinas/Instansi terkait, Tokoh Agama, KPAID dan Ulama.

Menurutnya, Pesantren Kilat ABH tersebut menyikapi terjadinya beberapa kasus yang terjadi, sejak awal Ramadan menggelar kegiatan KRYD dan Patroli Sahur selalu didapatkan anak melakukan kegiatan negatif yang seharusnya tidak boleh terjadi, seperti Perang Sarung, bawa Sajam, Tawuran, Mabuk-mabukan dan lainnya.

“Sebagai Generasi Muda Penerus Bangsa yang menggantikan kami semua, sebagai pemimpin tentu harus mempersiapkan diri dari sekarang, karena tantangan hidup ke depan akan semakin sulit, kemana arah kemajuan Bangsa ini akan dibawa. Sehingga, sekarang saatnya berubah, Hijrah jangan lagi ikut-ikutan kegiatan yang tidak ada gunanya,” ujar Kombes Pol. Sumarni.

Ia mengatakan, orangtua harus melakukan pengawasan dan pembinaan terhadap anak-anaknya. Setiap Pukul 15.00 WIB – 20.00 WIB selama lima hari mereka akan ikut dalam kegiatan Pesantren Kilat di Polresta Cirebon. Nantinya, mereka akan mengikuti pelatihan ekonomi kreatif, di antaranya Barista Coffee, pembuatan Menu Makanan untuk Jualan dan Telur Asin.

Pihaknya menyampaikan, bahwa tujuan dilaksanakannya Pesantren Kilat ABH Polresta Cirebon tersebut untuk memberikan pembinaan, bimbingan, perbaikan mental dan perilaku, pelatihan praktis ekonomi kreatif dan arahan terhadap anak yang selama ini terlibat kasus pelanggaran hukum atau Anak Berhadapan dengan Hukum agar lebih baik lagi. Kegiatan tersebut akan dilaksanakan selama 5 hari dimulai dari tanggal 18 sampai 22 Maret 2024.

“Setiap jam 15.00 WIB, anak-anak sudah hadir di Masjid Syarif Hidayatullah Aspol Kaliwadas, dan harap diikuti dengan serius. Agar anak-anak bisa menyerap arahan-arahan dan Tausiyah dari para Ulama untuk bisa menjadi Generasi Muda yang lebih baik,” pungkasnya. (Casudi)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *