jejakkasus.co.id, JAKARTA – Sepasang orangtua di Virginia berduka karena kehilangan Bayi (Anak laki-laki) yang baru berumur 4 bulan ini meninggal dunia sehari setelah ia mengalami gejala pertama Meningitis.
Bayi tersebut bernama Killy Schultz, mengalami Ruam dan Demam setelah pulang dari tempat penitipan anak. Pada awalnya, Alex Dempsey (Ibu Killy) memberikannya Obat Tylenol, tetapi tidak membantu apa-apa.
Alex lalu membawanya ke Rumah Sakit, dan ia didiagnosis oleh dokter tertular Meningitis dari orang yang belum di Vaksin. Tidak lama kemudian, Detak Jantung Killy melemah dan dinyatakan meninggal, dikutip dari WTVR.
“Ini adalah mimpi buruk yang seharusnya tidak pernah dialami oleh orangtua dan keluarga manapun. Kepergiannya meninggalkan luka mendalam di hati setiap orang yang mengenalnya,” ujar salah satu keluarga Killy.
Meningitis adalah peradangan pada Selaput yang melindungi Otak dan Saraf Tulang Belakang, berdasarkan Centers for Disease Control and Prevention (CDC). Walaupun siapa saja bisa mengidap penyakit ini. Bayi memiliki risiko terserang Meningitis yang meningkat dibandingkan dengan kelompok umur lain.
Gejala Meningitis seperti Sakit Kepala, Demam, dan Leher yang terasa kaku, memang sulit untuk dilihat pada Bayi, terlebih lagi gejala ini berkembang hanya dalam tiga hari.
Berdasarkan laporan dari CDC, sekitar 1 dari 15 anak yang terkena Meningitis meninggal karena infeksi.
“Para dokter bilang, mereka akan memberitahu kami jika ia selamat atau tidak, tapi ia baru empat bulan, ia tidak memiliki sistem Imun yang bisa membantu,” ujar Alex.
Alex menambahkan, bahwa ia harap orang-orang lebih sadar akan pentingnya Vaksinasi untuk mencegah hal-hal buruk seperti ini. Kepergian Killy hanya beberapa hari setelah ia mendapatkan Vaksinasi.
Sumber: detikHealth (Rabu, 18 Juli 2018)
