jejakkasus.co.id, CIREBON – Klinik Utama Jasa Prima menjadi tempat pelaksanaan sosialisasi metode baru dari PT Bio Farma guna memperkenalkan dalam mendeteksi Kanker Serviks atau Mulut Rahim yang masuk menjadi Kanker paling mematikan bagi perempuan tersebut untuk bagaimana mengenali dan mendeteksi Kanker Serviks sejak dini.
Aswina Fitri sebagai Regional Manager PT Bio Farma (Persero) mengatakan, metode Skrining Kanker Serviks melalui Sampel Urin ini dikenal dengan nama metode Cerviscan, dimana prosesnya mendeteksi DNA HPV dari luruhan Sel Serviks yang terdapat pada Urine.
Pengambilan sampel juga dapat dilakukan sendiri, sehingga mudah dan nyaman. Hasil negatif pada Skrining dapat menyingkirkan status infeksi HPV.
“Jadi sistem pemeriksaannya dengan mekanisme Polymerase Chain Reaction (PCR) metode, yaitu mengecek DNA dari Sel tersebut. Jadi, dari metode itu bisa terlihat apakah terinfeksi atau tidak dari Serviks. Untuk akurasi pemeriksaan metode ini dengan tingkat akurasi diatas 80 persen,” jelas Aswina Fitri di Lantai 3 Gedung Jasa Prima Group, Jalan Pilang Raya No. 147, Pilangsari, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat (Jabar), Jumat (31/03/2023).
Aswina Fitri menegaskan, hasil pemeriksaan dalam metode tersebut seperti halnya dengan melakukan pemeriksaan sistem PCR. Pada metode ini pun bisa didapatkan hasilnya dengan cepat atau seperti proses PCR lainnya.
Abdul Goni Assistant Area Manager menambahkan, untuk layanan pemeriksaannya, di wilayah tiga Cirebon pada tahap awal baru akan dilakukan di Klinik Utama Jasa Prima.
“Kalau untuk saat sekarang baru akan dilakukan di Klinik Utama Jasa Prima yang siap menerima pemeriksaan tersebut,” kata Abdul Goni.
Abdul Goni menjelaskan, penemuan metode deteksi Kanker Serviks lewat Urine ini merupakan hasil kolaborasi antara PT Bio Farma dengan Nusantic yang merupakan perusahaan bioteknologi di Jakarta.
Sementara, Owner Klinik Utama Jasa Prima Ratu Hj. Ayu Suhartini, S.E., M.M., menyampaikan, berbicara tentang Kanker Serviks memang merupakan hal yang patut dibicarakan, sebab penanganannya perlu dilakukan semaksimal mungkin.
Berbicara Kanker Serviks tentu ini bukan hal yang mudah. Persoalan Kanker Serviks tidak bisa menunggu, tetapi perlu penanganan karena penyakit-penyakit seperti Kanker Serviks tidak bisa ditangani secara sistemologi secara maksimal.
“Jarang ada yang melakukan pemeriksaan saat tahap awal, jadi sangat tidak optimal penanganannya,” ujar Pengusaha sukses yang akrab disaapa Bundaa Ratu Ayu.
“Saya berharap, dengan metode yang ditemukan PT Bio Farma ini dianggap sangat bermanfaat, karena sangat memberikan kemudahan. Sebab, sistem pemeriksaan deteksi kankernya bisa dilakukan hanya lewat Urine,” terang Bunda Ratu Ayu.
“Ini sangat membantu dengan adanya metode pemeriksaan ini. Harapan kita, Klinik Utama Jasa Prima bisa bekerja sama dengan Bio Farma untuk men-skrining dengan cepat perempuan-perempuan yang terdeteksi Kanker Serviks. Sehingga, penanganan bisa kita lakukan dengan cepat,” pungkasnya. (Om JK)
