jejakkasus.co.id, PALI – Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Dr. Ir. H. Heri Amalindo, M.M., dijegal oleh Pemimpin Redaksi (Pemred) Media Nasional Cetak dan Online Jejak Kasus Hj. Ratu Ayu Suhartini, S.E., M.M., bersama Tim Investigasi di Jalan Pantura Cirebon, Jawa Barat (Jabar).
Peristiwa berawal ketika Pemred Jejak Kasus yang biasa disapa Bunda Ratu Ayu sehari sebelumnya mendapatkan informasi, bahwa Bupati PALI Heri Amalindo akan melintas di Wilayah Cirebon pada Kamis (17/11/2022).
Seketika itu, Pemred Jejak Kasus memerintahkan Tim Investigasi untuk siaga penuh di Jalan Pantura Cirebon guna melakukan penghadangan terhadap ciri-ciri kendaraan mobil yang ditumpangi Bupati PALI Heri Amalindo untuk dijegal.
Setibanya mobil yang ditumpangi Bupati Heri Amalindo di Jalan Pantura Cirebon, Tim Jejak Kasus menyetop dan langsung mengarahkan kendaraan mobilnya untuk Parkir di Halaman salah satu Restoran Sea Food di Kota Cirebon agar tidak mengundang perhatian massa.
Bupati Heri Malindo sontak kaget dan tertegun didalam mobil ketika menghadapi Tim Investigasi Jejak Kasus dengan beberapa pertanyaan.
“Saya hendak menghadiri Muktamar di Solo,” ujar Bupati Heri Amalindo kepada Wakil Pemimpin Redaksi (Wapemred) Jejak Kasus Omika yang memimpin perintah penjegalan.
Menyaksikan Tim Jejak Kasus menggeruduk, Bunda Ratu Ayu pun langsung menghampiri Bupati Heri Amalindo, Orang Nomor Satu di Kabupaten PALI yang tertegun dan masih merasa terheran-heran tersebut.
“Ini saudara (Kakak) saya,” kata Pemred singkat meyakinkan Bupati PALI Heri Amalindo sekaligus memperkenalkan Tim Jejak Kasus dengan riuh gelak tawa.
“Tidak menyangka, ternyata Pemred Jejak Kasus ini Adindaku sendiri (orangtuanya kakak adik-red),” tutur Bupati Heri Amalindo merasa terharu.
Bunda Ratu Ayu seorang Pengusaha asal Desa Air Itam, Kabupaten PALI yang sukses di Cirebon, memiliki banyak Perusahaan yang terhimpun dalam Jasa Prima Group, yakni Klinik Utama Jasa Prima, Klinik Kecantikan D.A.N Aesthethic, Apotek Jasa Prima Sehat, PT Jasa Prima Putra dan PT Jasa Prima Media mengungkapkan perasaan harunya kepada Kakanda-nya.
“Saya sangat merasa terharu dan bahagia, dengan spontan bertemu Kakanda di Cirebon yang sekian lama tidak pernah jumpa,” tutur Bunda Ratu Ayu.
Dalam suasana suka cita, setelah jamuan makan bersama di Restoran Sea Food, Bunda Ratu Ayu didampingi Tim Jejak Kasus mengajak Bupati PALI Heri Amalindo mengunjungi salah satu Destinasi Wisata Bukit Cinta Anti Galau, di Desa Sinarancang, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon.
Usai mengunjungi Destinasi Wisata Bukit Cinta Anti Galau Cirebon, hingga perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah Tim Jejak Kasus mengawal Bupati Heri Amalindo yang didampingi Fikrawan selaku Protokol, Firdaus Hasbullah selaku Lawyer Pemda PALI dan satu orang lainnya serta Driver untuk melanjutkan perjalanannya menghadiri Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 di Stadion Manahan di Solo, Jawa Tengah (Jateng).
Berdasarkan informasi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) diagendakan akan membuka Muktamar tersebut pada Sabtu, 19 November 2022 dan akan digelar hingga Minggu, 20 November 2022. (Red)