jejakkasus.co.id, CIREBON – Kepolisian RI akan menggelar Operasi Keselamatan Lodaya secara serentak di Indonesia dalam upaya cipta kondisi jelang Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 2022 selama 14 hari, mulai tanggal 1 Maret sampai dengan 14 Maret 2022.
Satlantas Polres Cirebon Kota memastikan tidak ada tindakan tilang di tempat selama Operasi Keselamatan Lodaya 2022 berlangsung.
Hal itu diungkapkan Kapolres Cirebon Kota AKBP Fahri Siregar, S.H., S.I.K., M.H., usai memimpin apel gelar pasukan Operasi Keselamatan Lodaya 2022 di Mapolres Cirebon Kota, Polda Jawa Barat (Jabar), Selasa pagi (1/3/2022).
“Operasi digelar secara serentak di Indonesia dalam upaya cipta kondisi jelang Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah. Operasi itu tidak berorientasi pada penegakan hukum atau tilang, namun polanya preemtif dan prefentif yang berupa tindakan simpatik dan humanis,” tutur Fahri.
Fahri menjelaskan, Operasi Keselamatan Lodaya 2022 ini digelar selama 14 hari mulai tanggal 1 Maret sampai dengan 14 Maret 2022.
“Tujuan operasi kali ini, yakni meningkatkan disiplin dan kepatuhan masyarakat dalam berlalulintas. Kemudian, berkurangnya jumlah kecelakaan dan pelanggaran Lalulintas. Lalu, menurunnya penyebaran virus Covid-19 serta meningkatkan ketertiban dan disiplin masyarakat terhadap Protokol Kesehatan,” kata Fahri.
Selanjutnya dalam apel, Kapolres Cirebon Kota menyematkan Pita kepada tiga orang perwakilan peserta apel. jJumlah personel yang dilibatkan sebanyak 120 personel Polri dari Polres Cirebon Kota.
Apel tersebut diikuti oleh Pejabat Utama Polres Cirebon Kota, personel Satlantas Polres Cirebon Kota, Polisi Militer TNI Angkatan Laut, Polisi Militer TNI Angkatan Darat, Dishub dan Satpol PP. (Tim/Red)
