Nasional: Jelang Ramadan Abraham Bantah Akan Naikkan Level PPKM

jejakkasus.co.id, JAKARTA – Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Abraham Wirotomo membantah akan menaikkan Level PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) jelang Ramadan.

Hal itu dikatakan Abraham Wirotomo, bahwa penentuan pengetatan atau Level PPKM selalu mengacu pada data, kajian para pakar, dan asesmen situasi Covid-19 di setiap daerah.

”Indikator yang digunakan dalam penentuan Level PPKM tiap daerah mengacu pada rekomendasi pakar dan WHO, seperti angka kasus, angka testing, tracing, bed, vaksin, dan lain-lain,” ujar Abraham, Senin (14/2/2022).

Karena itu, Abraham membantah dengan tegas pengetatan PPKM berkaitan dengan momentum perayaan agama tertentu. Misalnya, Ramadan atau Lebaran.

”Jadi sungguh tidak benar mengkaitkan pengetatan Level PPKM dengan momentum perayaan agama tertentu,” tegas Abraham.

Abraham memastikan, pemerintah sudah sangat transparan soal data dan kajian yang digunakan dalam menentukan Level PPKM.

Hasil asesmen situasi Covid-19 setiap Kabupaten/Kota bisa dilihat dan dicek di website vaksin.kemkes.go.id.

”Di situ ada semua datanya,” terang Abraham.

Abraham meminta kepada masyarakat untuk tidak termakan isu-isu miring yang mengkaitkan Level PPKM dengan kegiatan keagamaan.

”Sekarang adalah momentum kita untuk bersatu dan bergotong royong menghadapi gelombang Omicron,” pungkas Abraham. (Ratu-001/Red)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *