jejakkasus.co.id, CIREBON – Kota Cirebon bakal menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat XIV, namun masih menunggu keputusan Gubernur dan kesiapan anggaran.
Hal itu masih dibahas Pemerintah Daerah (Pemda) Kota Cirebon dan Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) terkait kesiapan Kota Cirebon sebagai satu dari tiga daerah penyelenggara Porprov 2022 pada November mendatang.
Ketua Komisi III DPRD Kota Cirebon dr Tresnawaty, SpB., menjelaskan, Rapat Kerja (Raker) bersama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) tersebut membahas kesiapan anggaran dan kesiapan kontingen yang akan diikutsertakan pada gelaran Olahraga terbesar di Jawa Barat tersebut.
Menurut dr. Tresna, di tengah situasi pandemi seperti ini, menjadi tuan rumah penyelenggara Porprov 2022 tidak menguntungkan Kota Cirebon secara anggaran.
Sebab, Pemprov menganjurkan pembiayaan bersama untuk penyelenggaraan Porprov dengan proporsi 80 persen dari penyelenggara dan 20 persen dari Pemerintah Provinsi (Pemprov).
“Porprov 2022 ini akan dilaksanakan November, dengan catatan pendapatan daerah meningkat dan angka kasus Covid-19 turun. Kota Cirebon mau jadi tuan rumah agak berat sih, kalau harus 20 persen Pemprov dan 80 pemda. Karena ini kan hajatnya Pemprov,” ujar dr. Tresna usai rapat di Ruang Serba Guna Gedung DPRD Kota Cirebon, Kamis (20/1/2022).
Sementara, anggota Komisi III Andi Riyanto Lie, S.E., menyampaikan, di masa pandemi ini tidak menguntungkan untuk menyelenggarakan kegiatan Olahraga.
Kota Cirebon ditunjuk sebagai tuan rumah, akan tetapi tidak diuntungkan secara anggaran.
Andi mengingatkan, keterlibatan Kota Cirebon sebagai tuan rumah jangan sampai membebani APBD yang berimplikasi pada kebutuhan dasar masyarakat. Seperti anggaran kesehatan dan pendidikan.
“Jangan sampai ini hajatnya Pemprov, tapi segala pembiayaan dan penyediaan dukungan sistem pelaksanaan diserahkan ke Pemerintah Daerah semua,” tutur Andi yang juga Wakil Ketua KONI Kota Cirebon tersebut.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dispora Kota Cirebon Drs. Sutikno AP, M.Si., mengatakan, terkait persiapan Porprov pada November 2022 akan dilaksanakan, dengan catatan kondisi pendapatan Pemprov dan Pemda Kota Cirebon meningkat, dan laju Covid-19 turun.
Pemkot Cirebon juga masih menunggu revisi SK Gubernur tentang daerah yang ditunjuk sebagai tuan rumah penyelenggara Porprov XIV.
Sutikno mengatakan, SK Gubernur pada 2019 menunjuk tiga daerah sebagai tuan rumah, yaitu Kabupaten Bandung Barat, Subang, dan Tasikmalaya.
“Dalam perjalanannya, awal pandemi 2020, Tasikmalaya mundur, karena tidak siap menjadi tuan rumah. SK ini sedang direvisi Gubernur. Provinsi juga belum menganggarkan untuk Porprov. Anggaran itu dilakukan pada APBD perubahan,” pungkasnya. (Om JK)