Jawa Barat: Tugas Pers Menumbuhkan Minat Baca dan Menulis Generasi Muda

jejakkasus.co.id, CIREBON – Adalah sebuah fakta yang terjadi disekitar kita perkembangan jaman yang kian pesat di bidang IT yang tak dapat dipungkiri, bahwa minat baca dan menulis pada anak-anak kita sebagai generasi muda dan penerus bangsa mengalami degradesi moral yang cukup tinggi, seperti halnya dengan masuknya permainan game play station dan permainan lewat handphone / gagdet yang didapatkan dengan mudahnya.

Sebagai insan pers yang mengamati perkembangan teknologi elektronik, bahwa perkembangannya tanpa diimbangi dengan pendidikan moral yang menjunjung tinggi etika dan moral budaya timur lewat bacaan dan tulisan, seakan kini telah ter abaikan.

Tentunya situasi seperti ini sangat merisaukan dan memprihatinkan kita sebagai orang tua semua yang dalam hati ingin mencerdaskan putra putri di kehidupan berbangsa.

Tentunya, kalau bisa ditarik kesimpulan lebih dalam, maka diduga kurangnya penekanan budaya baca dan menulis pada pendidikan dasar pada usia dini, baik bersumber dari orang tua, lingkungan sekitar yang tidak kondusif serta bisa juga terjadi pada kurikulum di Sekolah Dasar yang mengurangi bobot pelajaran pada budaya membaca Buku.

Budaya membaca adalah bagai sebuah jendela yang terbuka lebar untuk mengetahui suatu peradaban suatu Bangsa yang mengajarkan norma-norma kehidupan, pengetahuan tentang ilmu astronomi hingga di bidang kedokteran dan pengetahuan ahlaq, budi pekerti lewat Buku-buku tentang keagamaan.

Sebagai insan pers tentunya tidak bisa berdiam diri dan harus punya andil dan tanggungjawab moril untuk mengajak para orang tua untuk membuka mata hatinya, para pendidik di tingkat dasar hingga menengah harus lebih ditingkatkan lagi pelajaran untuk senang membaca Buku dan merangkumnya.

Pemerintah Pusat lewat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tentu yang punya kewenangan lebih besar dan harus cepat membaca situasi yang kurang kondusif untuk segera mengambil langkah-langkah tersebut diatas, dengan memperbanyak Buku-buku cerita bergambar dan pengetahuan umum yang lebih bisa dicerna dan enak dibaca lewat ensiklopedia atau Buku Biografi orang orang sukses.

Perpustakaan Umum, perpustakaan di sekolah lebih ditambah lagi jenis bacaannya, gallery Toko-toko Buku menyediakan Buku murah dengan harga yang bisa terjangkau dan berbobot dalam tulisan serta berkualitas baik.

Penulisan ini tentunya bukan mendikte para pengambil keputusan, tapi untuk menyadarkan tentang suatu keadaan, dan kalau dibiarkan lebih lama akan terjadi gap (jurang pemisah) satu dengan yang lain, berdampak pada sempitnya pengetahuan serta wawasan kebangsaan seseorang yang telah dibangun oleh para pendahulu kita, perjuangan dengan darah serta air mata untuk mencerdaskan suatu kehidupan berbangsa yang kita cintai bersama.

Semoga dengan turut berkiprahnya para insan pers baik yang ada di pusat ataupun yang ada di daerah lewat tulisan bisa menggugah kesadaran kita semua para orang tua dan para pendidik tentang arti pentingnya untuk gemar budaya membaca dan menulis sedini mungkin.

Penulis: Hasanul Syarif

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *