Kepulauan Babel: Pandemi Covid-19, Sektor Pertanian Tidak Terdampak Terlalu Besar

jejakkasus.co.id, PANGKALPINANG, – Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil (Molen) didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Monica Haprinda menghadiri Bimbingan Teknis (Bimtek) budidaya holtikultura ramah lingkungan berbasis MA11 kepada Petani, KWT, PKK dan Pondok Pesantren, di Puri 56 Hotel, Senin (6/9/2021).

Molen mengapresiasi Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bangka Belitung yang telah memberikan bantuan serta Bimtek untuk bercocok tanam tersebut.

Menurutnya, sektor Pertanian tidak terdampak terlalu besar di tengah pandemi Covid-19.

Bahkan pada kondisi saat ini, kesehatan yang mesti dijaga, terutama dengan mengonsumsi makanan yang sehat dari hasil pangan dan Pertanian.

“Justru kondisi yang tidak sehat kita butuh makanan yang sehat. Di Jepang itu masyarakatnya banyak beralih dan stay di desa, mereka berkebun di sana. Sektor menjanjikan sekarang dan nanti ke depan adalah Pertanian,” tutur Molen.

Dia menyebut, wilayah perkotaan berbeda dengan kabupaten yang memiliki lahan luas untuk berkebun dan bertani.

Namun lahan tidak menjadi masalah asal memahami penggunaan teknologi yang tepat. Berkebun, kata Molen, dapat dilakukan di pekarangan rumah dengan memanfaatkan teknologi.

Dirinya berharap, melalui Bimtek ini peserta dapat mengorek ilmu dan menerapkannya.

Menurut Molen, berkebun dan bertani di era saat ini harus pandai menggunakan teknologi yang modern tidak lagi bergaya seperti dulu.

Selanjutnya yang dipikirkan dia bagaimana mengenai proses hulu ke hilir yakni menciptakan market bagi produk tersebut. (FR)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *