Jawa Barat : Diduga Dibunuh : Sosok Mayat Santri Pesantren Assalam Ditemukan di Parit Persawahan Desa Cibodas Sukabumi

SUKABUMI- JK. Warga menemukan sesosok mayat pria mengenakan Baju Hitam bercelana pendek di pinggir sawah tepatnya di Parit di Desa Cibodas, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, Selasa Malam (25/2/2020). Mayat tersebut diduga korban pembunuhan

Menurut salah seorang saksi Dede (23) warga Cibodas Rt 18 Rw 03, Desa Cibodas, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi. Saya dan teman saya mendengar suara seperti orang di aniyaya di areal pesawahan saat sedang ngopi di pos ronda, penasaran dengan suara teriakan tersebut kami mendatangi lokasi, sampai dilokasi kami kaget saat melihat sesosok mayat terkujur di saluran air.

Karena merasa takut kami mengajak beberapa warga lain segera memberitahu pak Ayep selaku Ketua Rt agar bersama warga lainya menuju ke lokasi tersebut.

Tak jauh dari temuan korban pertama terdengar teriakan minta tolong dan ditemukan satu orang lagi, saat kami tanyakan “kamu santri bukan, bukan saya anak atas jawabnya,” korban terluka yang diduga santri juga kemudian kami bawa dan laporkan ke Polsek”. Ujar saksi yang namanya tak mau disebutkan.

Penemuan mayat tersebut menggegerkan warga Desa Cibodas. Mayat tersebut pertama kali ditemukan warga karena terdengar suara meminta tolong warga sekitar penasaran lalu mencari suara korban yang meminta tolong.

Kondisi mayat tertelungkup di saluran irigasi. Mayat laki-laki itu diduga korban pembunuhan karena mengenakan baju berwarna Hitam dan celana pendek

Warga selanjutnya melaporkan penemuan mayat kepada Polsek. Tidak lama kemudian, sejumlah Polisi datang ke lokasi kejadian dan mengevakuasi mayat korban ke Rumah Sakit (RS) Sekarwangi, Kabupaten Sukabumi untuk divisum.

Polisi juga langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Setelah melakukan pencarian, Polisi menemukan sejumlah Barang Bukti (BB).

Salah satu Barang Buktinya (BB), baju dan minuman Ale ale sejumlah 5 biji yang ada di lokasi TKP, kondisinya kosong. Namun, Polisi tidak menemukan kartu identitas korban di sekitar TKP.

Sementara warga setempat juga mengaku bahwa korban adalah Santri di Pesantren Assalam mengenali mayat tersebut. Warga hanya mengetahui mayat yang ditemukan berjenis kelamin laki-laki, namun berpenampilan sosok Santeri

“Mayatnya sepertinya Santri. Identitasnya tidak tahu, kondisinya tadi tengkurap,” kata warga setempat, Masri.

Petugas Satreskrim Polres Sukabumi masih menangani kasus dugaan pembunuhan ini. Polisi telah meminta keterangan dari sejumlah saksi mata dan menunggu hasil dari visum,

Dan pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Bojonggenteng sudah mengumpulkan beberapa saksi dan Barang Bukti. Saat ini pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Bojonggenteng masih dalam penyelidikan. (M. SH)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *