PESAWARAN- JK. Berdasarkan hasil konfirmasi awak media dan tim investigasi anggota LSM BPPI DPW Lampung, masalah Dana Desa (DD) Kubu Batu, Kecamatan Waykhilau, Kabupaten Pesawaran, Lampung. Selasa (27/04/2021).
Mengenai anggaran Pembinaan Grup Kesenian dan Kebudayaan tingkat Desa yang dianggarkan oleh Kepala Desa Hermawan Zen Rp 56.600.000,- yang mana di Desa Kubu Batu tersebut ada 3 kegiatan Seni Budaya (Sanggar), Sanggar Butabuh, Sanggar TTKDH dan Sanggar Seni Budaya Kuda Kepang.
Akan tetapi dari 3 (tiga) kegiatan Seni dan Budaya tersebut, hanya satu yang menerima dari anggaran Dana Desa tahun 2020, yaitu Sanggar Kuda Kepang sebesar Rp 10.000.000 (sepuluh juta rupiah) yang di serahkan kepada Ketua Sanggar Kuda Kepang Desa Kubu Batu.
Sedangkan Sanggar Butabuh dan TTKDH tidak menerima apapun dari Kepala Desa Hermawan Zen di tahun 2020, ungkap Ketua Sanggar Butabuh dan TTKDH, kepada awak media dan tim investigasi anggota LSM BPPI Provinsi Lampung.
Selanjutnya anggaran Pembinaan Lembaga Adat Desa Kubu Batu yang dianggarkan Rp 36.400.000,- rupiah di tahun 2020, yang mana di Desa Kubu Batu tersebut ada 2 (dua) lamban adat.
Dari dua Tokoh Adat tersebut masing-masing menerima Rp 7.000 (rupiah) dan yang satunya hanya menerima Rp 5.000.000,- rupiah. Ungkap Tokoh Adat Desa Kubu Batu kepada awak media dan tim investigasi LSM BPPI Provinsi Lampung.
Selanjutnya, saat awak media dan tim investigasi mengkonfirmasi Ketua BPD Desa Kubu Batu mengenai anggaran penguatan tahan pangan
Tingkat Desa (Lumbung Desa) yang dianggarkan Rp 75.825.000,- rupiah.
Di tahun 2020, saya tidak tau menawu tentang anggaran tersebut,bahkan saya sendiri baru denger ini Tentang anggaran Lumbung desa tersebut. Ungkapnya.
Dan saat awak media mengkonfirmasi Kepala Desa Kubu Batu (Hermawan Zen) mengenai anggaran tersebut, Kepala Desa tidak bisa di temui hingga berita ini di tayangkan.
(Asfari)
