CIREBON- JK. Hari Jumat merupakan hari yang penuh berkah, dimana ketika doa dipanjatkan pada hari tersebut merupakan waktu yang Mustazab dikabulkannya doa kita. Hal itu membuat mayoritas Kaum Muslimin memprioritaskan memilih hari Jumat sebagai hari yang tepat untuk melaksanakan berbagai kegiatan terutama untuk berbagi.
Pada Jumat tanggal 16 April 2021 bertempat di Mushola Al Jihad Desa Plumbon, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat melaksanakan kegiatan sosial penyaluran santunan kepada Anak Yatim Piatu dan Kaum Dhuafa.
Ketua Jam’iyyah Al Hidayah Hj. Dede Rochaeti mengatakan dalam sambutannya, “saya ucapkan terima kasih kepada semua Pengurus Jam’iyyah Al Hidayah yang telah bersusah payah dan menguras pikiran, tenaga maupun materi cukup besar, sehingga terwujudnya acara yang kita idam-idamkankan ini bisa terlaksana dengan baik.
“Saya haturkan terima kasih kepada para donatur yang telah menyisihkan sebagian hartanya untuk berbagi bersama anak Yatim Piatu dan Kaum Dhuafa,” ucapnya.
“Alhamdulillah, acara seperti ini digelar secara rutin setiap tahun dua kali, yaitu pada tanggal 10 Muharram dan di bulan Ramadhan, ” sambungnya.
Ia menjelaskan, Jam’iyyah Al Hidayah didirikan sejak tahun 1991 terdiri dari 9 Ranting, para Ketua pun sudah silih berganti. Kita undang anak Yatim Piatu dan Kaum Dhuafa dari berbagai Desa yang ada di wilayah Kecamatan Plumbon, dan untuk sekarang ini kita batasi hanya untuk wilayah kita sendiri.
“Alhamdulillah, kami bisa berbagi uang santunan dari para Donatur yang nominalnya bervariasi untuk dibagikan ke sejumlah anak Yatim Piatu dan Kaum Dhuafa, “ucapnya.
Ia berharap, kegiatan penyaluran bantuan sosial ini kedepannya tetap eksis dan akan lebih baik lagi dari sekarang. Semoga anak Yatim Piatu menjadi anak Sholeh dan Solekhah serta sukses selalu dalam meraih segala cita-citanya.
Begitupun Kaum Dhuafa yang ada di Mushola Al Jihad ini, semoga semuanya diberikan kesehatan jasmani dan rohani serta mendapatkan Ridho Allah SWT, Aamiin YRA,” tuturnya.
Ditempat yang sama, Lebe Kadira mengatakan, Allah berfirman dalam Al-Qur’an Surat Ibrahim ayat 7, “Jika kamu banyak bersyukur, maka akan saya limpahkan nikmat yang banyak untukmu, akan tetapi jika kamu tidak bersyukur sesungguhnya siksa Ku sangat pedih”.
“Janganlah menjadi pesimis karena kita ditakdirkan menjadi anak Yatim Piatu dan Dhuafa, kita harus kreatif dan selalu optimis, karena Nabi Muhammad SAW, Nabi kita saja dilahirkan sebagai anak Yatim Piatu dan banyak pemimpin besar dunia juga yang dilahirkan dari seorang Yatim Piatu ,” papar Ustadz Akhmad dalam sambutannya.
Acara tersebut diakhiri dengan door prize bagi anak Yatim Piatu yang bisa melafadkan surat Al Ma’un dan surat Al Kafirun dengan sempurna, mereka mendapatkan hadiah uang tunai dari Ketua Jam’iyyah Al Hidayah Hj. Dede Rochaeti sebesar Rp 50.000.
Selama penyaluran bantuan sosial santunan Yatim Piatu dan Kaum Dhuafa berjalan dengan lancar dan menerapkan Protokol Kesehatan. Atas dukungan semua pihak, kegiatan diterima dengan senang hati bagi para penerimanya. (DaTTo)
