BANYUASIN- JK. Sekolah Lapang Jamaah Tani Muhammadiyah peduli Gambut mengelola lahan tanpa bakar di Desa Ganesa Mukti, Kecamatan Muara Sugihan, Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan. Selasa (24/11/2020)
Tema kegiatan ini adalah “Pengelolahan Lahan Tanpa Bakar”. Kepala Desa Ganesa Mukti, Kecamatan Air Sugihan, Kabupaten Banyuasin Tuwon sangat berterima kasih atas diselenggarakanya Sekolah Lapang di Desa kami.
Pertemuan ini adalah bagian dari silaturahim dan saling memberi keilmuan dibidang Lahan Gambut, tuturnya.
Hadir diacara tersebut diantaranya PWM, BRG Sumatera Selatan, BRG Pusat dan peserta dari PDM PCM PRM yang ada di Sumatera Selatan.
Dr. Khalisa Hayatuddin, M. Hum. MLH., dalam sambutannya, “Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumatera Selatan sangat mengapresiasi dan mendukung sepenuhnya kegiatan yang mulia ini, berusaha berbuat sesuatu untuk Negeri ini”.
Pulihkan Gambut, Pulihkan Kemanusiaan, ingin menempatkan Gambut itu mulia, kolaborasi BRG dan Muhammadiyah yang besar. Juklak Juknis sebagai pedoman bagi Kader Jamaah Tani meneruskan dan dibawa ke tempat masing-masing”.
PP. MPM Hadi Sutrisno dalam sambutannya mengatakan, “kita akan belajar cara berbudi daya dan tidak melakukan merusak lingkungan, kita hadirkan mentor-mentor untuk memberikan materi berkaitan Lahan Gambut.”
Mukhlis, salah satu peserta utusan dari Pimpinan Cabang Muhammadiyah Gelumbang saat dikonfirmasi awak media Jejak Kasus mengatakan
“Sangat senang dengan mengikuti kegiatan ini karena untuk menambah wawasan di Pertanian Lahan Gambut dari Gelumbang, ada 3 (tiga) peserta yang diutus dari PCM Gelumbang diantaranya, Martha Pujiono dan Dedi Romansyah yang merupakan salah satu Remaja Milenial Hidroponik alumni SMK Negeri 1 Gelumbang,” pungkasnya. (Dwi/Mar)
